kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.919.000   13.000   0,68%
  • USD/IDR 16.249   -5,00   -0,03%
  • IDX 7.047   42,07   0,60%
  • KOMPAS100 1.029   8,11   0,79%
  • LQ45 786   6,95   0,89%
  • ISSI 231   0,98   0,43%
  • IDX30 406   4,77   1,19%
  • IDXHIDIV20 470   5,25   1,13%
  • IDX80 116   1,04   0,90%
  • IDXV30 117   1,12   0,96%
  • IDXQ30 131   1,74   1,35%

Mendagri: Dukcapil bisa dimanfaatkan untuk pembangunan pertanian


Senin, 27 Januari 2020 / 17:20 WIB
Mendagri: Dukcapil bisa dimanfaatkan untuk pembangunan pertanian
ILUSTRASI. Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian. ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/foc.


Reporter: Umar Tusin | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian menghadiri rapat kerja nasional (Rakernas) Pembangunan Pertanian sekaligus penandatanganan nota kesepahaman antara Mendagri dan Menteri Pertanian (Mentan) yang digelar di Hotel Bidakara Jakarta, Senin (27/1).

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan sektor pertanian bisa menjadi sektor unggulan bagi Indonesia, karena Indonesia berada di iklim yang tropis dan memiliki banyak gunung berapi yang menghasilkan tanah yang subur.

Baca Juga: Kepala BKPM: 12 paket regulasi kemudahan investasi tinggal finalisasi

Akan tetapi mendagri masih melihat persoalan miss management. Mendagri menjelaskan pemerintah pusat dan pemerintah daerah harus meningkatkan sinkronisasi untuk mencegah kelangkaan pangan, busung lapar, dan mal nutrisi.

Selain itu, Mendagri menjelaskan pemerintah pusat harus memiliki grand design pembangunan pertanian untuk memetakan potensi lahan di setiap daerah.

“Kami memberikan kebebasan otonomi kepada daerah untuk berinisiatif dan berinovasi sesuai dengan keinginan daerah masing-masing, akan tetapi jangan sampai lepas dari grand design pemerintah pusat,” ujar Tito dalam Rakernas pembangunan pertanian, Senin (27/1)




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×