kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.482.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.490   -65,00   -0,42%
  • IDX 7.496   -47,74   -0,63%
  • KOMPAS100 1.161   -10,37   -0,89%
  • LQ45 930   -7,66   -0,82%
  • ISSI 225   -1,75   -0,77%
  • IDX30 479   -4,07   -0,84%
  • IDXHIDIV20 576   -4,59   -0,79%
  • IDX80 132   -1,10   -0,82%
  • IDXV30 142   -0,97   -0,68%
  • IDXQ30 160   -1,14   -0,70%

Kuartal IV, ekonomi Indonesia melaju 5,01%


Kamis, 05 Februari 2015 / 11:30 WIB
Kuartal IV, ekonomi Indonesia melaju 5,01%
ILUSTRASI. Ryu Seung Ryong, salah satu aktor legendaris yang banyak bintangi film dan drama Korea populer, termasuk drakor Moving.


Reporter: Margareta Engge Kharismawati | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan IV 2014 sebesar 5,01%. Alhasil secara kseluruhan tahun ekonomi Indonesia pada tahun 2014 tumbuh 5,02%. 

Kepala BPS Suryamin mengatakan ekonomi Indonesia pada mengalami perlambatan sejak tahun 2010. Tahun 2010 ekonomi Indonesia tercatat tumbuh 6,38%, tahun 2011 tumbuh 6,17%, tahun 2012 tumbuh 6,03%, dan tahun 2013 tumbuh 5,58%. "Untuk tahun 2014 ini secara kumulatif dari triwulan I hingga triwulan IV tumbuh 5,02%," ujar Suryamin dalam konferensi persnya di Jakarta, Kamis (5/2). 

Menurut Suryamin, pada tahun 2014 terjadi pertumbuhan di semua kategori ekonomi. Pertumbuhan tertinggi di tahun 2014 terjadi apda sektor informasi dan komunikasi yaitu 10,02% dan jasa perusahaan sebesar 9,81%. Distribusi terbesar terhadap total PDB 2014 adalah indsutri pengolahan dengan porsi 21,02%, perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor sebesar 13,38%, dan sektor pertanian sebesar 13,38%. 

Sebelumnya, Bank Indonesia (BI) memperkirakan pertumbuhan ekonomi triwulan IV 2014 sebesar 4,9%. Sekedar catatan, BPS melakukan perubahan penghitungan tahun dasar dari tahun dasar 2000 ke tahun dasar 2010. Perubahan ini dilakukan agar lebih mencerminkan keadaan ekonomi Indonesia yang sebenarnya dengan melakukan beberapa pembaharuan baik dari sisi metodologi ataupun cakupan komponen PDB. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×