Reporter: Siti Masitoh | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Beroprasinya Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) digadang-gadang bisa menciptakan ekonomi baru di Jawa Barat. Di wilayah Tegalluar Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, dibangun Stasiun KA Cepat Tegalluar.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengungkapkan, di wilayah tersebut juga dibangun Depo Tegalluar, untuk merangkai ulang rangkaian kereta sekaligus menjadi tempat perawatan KCJB.
“Tegalluar akan juga menjadi pertumbuhan kota baru yang ada di Jabar untuk imbangin Bandung,” tutur Erick kepada awak media, Selasa (5/9).
Baca Juga: Erick Thohir Yakin Kereta Cepat Jakarta Bandung Bisa Kurangi Kemacetan
Berdamaan dengan pembangunan stasiun kereta cepat, di wilayah tersebut juga dilakukan pembangunan bandar udara, Pelabuhan, dan jalan tol, yang mendukung Kawasan Industri Subang, yang juga merupakan Kawasan industri baru di subang.
“Itu kita bangun. Karena Jabar in ikan luar biasa jumlah penduduknya, jadi kita benar-benar berdampak pada lapangan kerja, dan ekonominya tumbuh,” ungkapnya.
Selain itu, dia juga optimistis adanya KCJB ini juga dapat mengurangi masalah kemacetan Jakarta hingga Bandung. Dia menganalisa, saat ini kondisi kemacetan di Bandung Raya sudah mencapai 40% setiap harinya.
Baca Juga: Sudah Dipastikan, Tiket Kereta Cepat Jakarta-Banding Tak Disubsidi
Sementara itu, Jakarta menempati peringkat 29 dalam daftar kota paling macet berdasarkan laporan Tomtom Traffic Index.
“Bagaiamana mengurangin kemacetan di bandung dan Jakarta? salah satunya dengan kereta cepat,” imbuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
