Reporter: Benedicta Prima | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Pertanian (Kemtan) menargetkan produksi karet dalam negeri tahun ini mencapai 3,81 juta ton. Angka ini naik tipis yakni 1,32% bila dibandingkan realisasi sementara produksi karet tahun lalu yakni 3,76 juta ton.
"Mudah-mudahan tidak meleset," jelas Direktur Jenderal Perkebunan Kemtan Kasudi Subagyono, Senin (25/2).
Perhitungan tersebut, jelas Kasudi, sudah termasuk memperhitungkan faktor iklim. Menurutnya, tanaman perkebunan tidak terlalu rentan terhadap perubahan iklim seperti tanaman pangan.
Kasudi mengklaim kenaikan target produksi karet tersebut sebagai hasil replanting yang sudah dilakukan sejak empat tahun lalu. Ia mengatakan, Kemtan fokus pada perbaikan logistik benih, mulai dari ketersediaan benih hingga kualitas benih.
Sehingga menjamin petani bahwa tanaman ini akan benar-benar berbuah nantinya.
Pada tahun lalu Kemtan menetapkan target produksi karet sebesar 3,68 juta ton. Hasil produksi karet malah lebih tinggi dari target. Kondisi ini menjadi modal bagi Kemtan untuk menetapkan target produksi lebih tinggi tahun ini kendati tidak terlalu jauh dari angka realisasi di tahun lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News