kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Kemsos salurkan bantuan tahap pertama untuk korban tsunami Anyer


Minggu, 23 Desember 2018 / 09:49 WIB
Kemsos salurkan bantuan tahap pertama untuk korban tsunami Anyer
Tsunami Selat Sunda


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tsunami baru saja menerjang pantai di sekitar Selat Sunda, khususnya di Kabupaten Pandenglang, Lampung Selatan dan Serang pada Sabtu malam pukul 21.27 WIB. Dampak tsunami menyebabkan korban jiwa dan kerusakan.

Menteri Sosial RI Agus Gumiwang Kartasasmita mengungkapkan, terkait hal ini, Kemsos telah melakukan langkah cepat dan tindak lanjut terhadap kejadian bencana alam tsunami di Pantai Anyer dan sekitarnya.

"Fokus Kementerian Sosial pada saat ini adalah mengaktifkan sistem penanggulangan bencana bidang perlindungan sosial, mengerahkan TAGANA dan relawan sosial, pemberian bantuan pemenuhan kebutuhan dasar dan pelayanan sosial lainnya, serta advokasi dan Layanan Dukungan Psikososial," tegas Mensos di Jakarta, Minggu.

Mensos mengatakan, pada tahap awal setelah terjadinya bencana, tim Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam Kementerian Sosial telah menerjunkan 200 personel Taruna Siaga Bencana (TAGANA) untuk melakukan evakuasi dan mendirikan dapur umum untuk penyiapan makanan dan minuman yang layak.

"Sementara untuk pengiriman logistik tahap pertama akan dilaksanakan pagi ini setelah berkoordinasi dengan Dinas Sosial dan TAGANA Provinsi Banten dan Lampung," terangnya.

Ia mengatakan sesaat setelah terjadinya bencana, TAGANA Banten dan Lampung melakukan penyisiran ke lokasi terdampak. TAGANA bersama BPBD, TNI, Polri, Basarnas, SKPD, PMI, relawan dan masyarakat. Tim gabungan bahu-membahu melakukan evakuasi warga dan melakukan pendataan.

Mensos mengatakan bantuan bencana akan dikirimkan dari Gudang Pusat Bekasi ke Dinas Sosial Provinsi Lampung dan Dinas Sosial Provinsi Banten.

Bantuan terdiri dari bantuan permakanan, peralatan evakuasi, peralatan keluarga, sandang, dan perlengkapan TAGANA. Bantuan makanan  terdiri dari makanan siap saji, lauk pauk, makanan untuk anak dan mie instan. Bantuan sandang meliputi selimut dan paket sandang. Sementara untuk kebutuhan tempat tinggal sementara bagi warga yang mengungsi  disiapkan tenda serbaguna keluarga, tenda gulung, velbed, dan kasur.

Total bantuan tahap pertama untuk Provinsi Lampung sebesar Rp 516.567.200  sedangkan total bantuan tahap pertama untuk Provinsi Banten adalah Rp 520.361.150.

Data sementara hingga Minggu (23/12)  pukul 04.30 WIB tercatat 20 orang meninggal dunia, 165 orang luka-luka, 2 orang hilang dan puluhan bangunan rusak. Data korban kemungkinan masih akan terus bertambah mengingat belum semua daerah terdampak di data.

Seorang TAGANA Banten, Abu Salim mengatakan ia mengevakuasi korban tepat di Hotel Mutiara Carita. Korban yang dievakuasi mengalami luka-luka dan dibawa ke Puskesmas Carita dan Puskesmas Labuan.

"Hujan deras saat evakuasi berlangsung," tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×