Reporter: Asep Munazat Zatnika | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Pemerintah menegaskan realisasi pelaksanaan proyek-proyek tahun 2015 akan segera dikebut sejak awal tahun. Hingga saat ini saja, jumlah proyek yang sudah tender mencapai 72% dari target.
Dengan kondisi tersebut, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono yakin tahun ini semua proyek yang direncanakan bisa terealisasi. Meskipun masih ada sebagian proyek yang belum dilakukan tender.
Tetapi menurutnya, semua proses tender akan segera tuntas pada smeseter pertama ini. "Kita targetkan untuk proyek yang sudah tender, bulan depan sudah mulai pengerjaannya," ujar Basuki, Selasa (17/4) di Jakarta.
Adapun jumlah proyek yang rencananya akan dilelang tahun ini mencapai 13.773 paket, senilai Rp 118 triliun. Nah, dari jumlah itu, proyek yang sudah dilelang sebanyak 9.929 paket, atau senilai Rp 94 triliun.
Adapun kementerian PUPR merupakan penerima anggaran terbesar dibandingkan kementerian lainnya. Oleh karenanya, menjadi sorotan pemerintah supaya penyerapannya bisa sangat cepat. Apalagi, proyek yang harus diselesaikan terkait dengan infrastruktur masyarakat, misalnya perumahan rakyat, jalan desa, bendungan dan irigasi.
Terkait hal tersebut, Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) melakukan tinjauan langsung ke Kementerian PUPR. Tujuannya, untuk mengetahui seberapa jauh kesiapan Kementerian PUPR merealisasikan anggarannya.
JK berharap, Pemerintah Daerah juga bisa mengimbangi pengerjaan proyek tersebut. Sebab, realisasi dari proyek-proyek tersebut berada di daerah. JK bilang paling lambat bulan Mei kontraktor-kontraktor di daerah harus bisa bekerja.
JK juga menyoroti masalah realisasi program satu juta rumah murah bagi masyarakat dan pembangunan bendungan. Kedua proyek ini berada di bawah komando Kementerian PUPR, dan menjadi salah satu proyek yang proses tendernya sudah berjalan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News