kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Kementan bahas impor daging dengan cara tender


Rabu, 27 Februari 2013 / 11:37 WIB
Kementan bahas impor daging dengan cara tender
ILUSTRASI. Cuplikan video Attack on Titan Final Season Part 2 ungkap tanggal rilis, kapan?


Reporter: Fitri Nur Arifenie | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Entah mengapa, kebijakan Kementerian Pertanian kini mulai berubah. Kementerian ini berniat mengubah tata niaga impor sapi bakalan dan daging beku.

Jika semula, penetapan kuota impor dengan melakukan sistem penunjukan, nanti akan diubah menjadi sistem tender.

Suswono, Menteri Pertanian menyatakan, penetapan kuota impor dengan sistem tender tidak akan mengganggu swasembada daging. "Hal itu tergantung dari jumlah yang ditenderkan," kata Suswono.

Ia menambahkan, untuk sistem lelang kuota impor sapi bakalan dan daging beku itu kini sedang dibahas dengan Kementerian Perdagangan. "Konsepnya akan dari sana yang mengatur," kata Suswono.

Pada dasarnya, kata Suswono pihaknya menyetujui sistem lelang penentuan kuota impor sapi bakalan dan daging beku, asalkan tidak mengganggu peternak lokal dan mengancam swasembada daging sapi.

Sebelumnya, wacana impor daging sapi dengan pola tender ini sudah diwacanakan oleh Kementerian Perdagangan. Namun sayangnya, Kementerian yang dipimpin oleh Gita Wirjawan itu bilang, pengaturan teknisnya berada di Kementerian Pertanian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×