kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.470.000   6.000   0,24%
  • USD/IDR 16.715   11,00   0,07%
  • IDX 8.708   21,66   0,25%
  • KOMPAS100 1.194   0,10   0,01%
  • LQ45 855   0,95   0,11%
  • ISSI 311   1,36   0,44%
  • IDX30 438   0,25   0,06%
  • IDXHIDIV20 506   0,96   0,19%
  • IDX80 134   0,19   0,14%
  • IDXV30 139   0,26   0,19%
  • IDXQ30 139   0,16   0,12%

Jokowi seleksi langsung pokja tim transisi


Selasa, 12 Agustus 2014 / 15:12 WIB
Jokowi seleksi langsung pokja tim transisi
ILUSTRASI. Rupiah diprediksi masih akan melemah pada perdagangan Rabu (1/3).ANTARA FOTO/Reno Esnir/tom.


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Presiden terpilih periode 2014-2019 Joko Widodo menyeleksi langsung anggota kelompok kerja di dalam tim transisi. Jokowi ingin seluruh tim berada dalam pantauannya.

"Sistemnya open recruitment. Saya lihat-lihat, saya pilih-pilih, saya telusuri, baru masuk," ujar Jokowi di Balaikota Jakarta, Selasa (12/8) siang.

Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan, mereka yang masuk kelompok kerja berasal dari beragam latar belakang profesi. Ada pelaku sektor tertentu, praktisi, akademisi, hingga eks birokrat. Jumlah anggota dalam pokja itu bermacam-macam. Ada pokja terdiri dari lima orang, ada yang delapan orang, tergantung pada kebutuhan di pokja tersebut.

"Tugas mereka mengidentifikasi persoalan di Indonesia. Mereka memetakan masalah lalu membuat solusi, baru pertengahan September masuk ke menteri," kata Jokowi.

Tim Transisi Jokowi-Jusuf Kalla terdiri dari seorang ketua dan empat deputi. Masing-masing deputi membawahi kelompok kerja yang membahas sektor pertahanan keamanan, kesejahteraan rakyat, energi, hubungan luar negeri, dan lain-lain.

Tim transisi ini diketuai Rini Soemarno. Adapun, lima staf deputi yakni Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristianto, Sekretaris Tim Pemenangan I Andi Widjajanto, Sekretaris Tim Pemenangan II Akbar Faizal dan Juru Bicara Jokowi-JK Anies Baswedan. (Fabian Januarius Kuwado)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×