Reporter: Agus Triyono | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Presiden Joko Widodo yakin di era pemerintahannya, pembangunan proyek pembangkit listrik berkapasitas 35 ribu megawatt akan terlaksana dengan baik. Ia yakin, proyek tersebut akan bisa dilaksanakan dengan baik dalam lima tahun ke depan.
Keyakinan ini, kata Jokowi, diungkapkannya berdasarkan upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah untuk melaksanakan proyek ini. Salah satunya dari sisi perbaikan aturan.
"Program ini detil dan didukung oleh regulasi yang disederhanakan, meskipun belum selesai, saya terus pantau, kalau ada masalah saya selesaikan di lapangan," kata Jokowi seperti dikutip KONTAN dari website Sekretariat Kabinet Senin (4/5).
Sebagai gambaran, pemerintahan Jokowi- JK awal pekan ini akhirnya meluncurkan Program Pembangunan Pemnangkit Listrik 35 ribu MW. Peluncuran tersebut ditandai dengan penandatanganan kontrak perjanjian jual beli (PPA) untuk enginering, procurement, construction (EPC), yang antara lain terdiri dari; PLTB Sambas Yogyakarta yang berkapasitas 50 MW, PLTU Kendari yang berkapasitas 2x 50 MW, PLTU Jeneponto Ekspansi di Sulawesi Selatan yang berkapasitas 3x125 MW.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
