kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Jokowi menyatakan perang dengan narkoba


Kamis, 18 Desember 2014 / 10:43 WIB
Jokowi menyatakan perang dengan narkoba
ILUSTRASI. Penderita Diabetes Bisa Melakukan 10 Hal Ini untuk Menurunkan Kadar Gula Darah


Reporter: Agus Triyono | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Presiden Joko Widodo menabuh genderang perang bagi para pengedar narkotika dan obat-obatan terlarang. Genderang perang ini dia tabuh karena saat ini Indonesia sudah berada dalam darurat narkoba.

Jokowi mengatakan, perang terhadap para pengedar narkoba tersebut telah dia lakukan dengan menolak pengajuan grasi yang telah diajukan oleh 64 pengedar narkoba yang telah divonis mati oleh pengadilan. "Tidak akan saya berikan grasi," kata Jokowi saat membuka Musyawarah Rencana Pembangunan Nasional di Jakarta Kamis (18/12).

Jokowi berharap, perang yang dilakukannya tersebut bisa memberi efek jera dan menekan angka peredaran narkoba di Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×