Reporter: Annisa Aninditya Wibawa | Editor: Uji Agung Santosa
SURABAYA. Pemerintah menargetkan program pembangunan 1 juta unit rumah murah tahun ini. Nah, rumah susun milik (rusunami) dan rumah susun sewa (rusunawa) dinilai tepat sebagai solusi memenuhi kebutuhan akan hunian tersebuy.
"Untuk di perkotaan dan daerah-daerah, semua harus bertingkat. Rusunami, rusunawa. Di sini kita kembangkan dengan cepat," ucap Wakil Preside Republik Indonesia, Jusuf Kalla, Sabtu, (31/1).
Ia mengatakan, pemerintah akan memberi subsidi berupa uang muka dan bunga. Harga yang dilabelkan pemerintah adalah Rp 140 juta per unit. Pemerintah pun menjamin bunga yang diberikan hanya 5%. Debitur bisa mencicilnya selama 10-15 tahun.
JK meyakinkan bahwa masyarakat yang menerima rusunami dan rusunawa akan tepat sasaran. Nantinya, pemerintah kota yang akan melakukan pengecekan.
Sekedar informasi, Jusuf Kalla meninjau proyek properti yang digarap PT Wijaya Karya Bangunan Gedung (Wika Gedung), yakni Apartemen Rusunami Puncak CBD di Kawasan Wiyung. Di acara tersebut, turut hadir pula Wakil Gubernur Jawa Timur Syaifullah Yusuf dan Walikota Surabaya Tri Rismaharani.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
