Reporter: Abdul Basith Bardan | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah menyerahkan naskah Undang-Undang Cipta Kerja ke sejumlah Organisasi Masyarakat (Ormas).
Naskah diserahkan oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno ke Ketua Umum Nahdlatul Ulama (NU) dan Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI).
"Tujuannya untuk sosialisasi UU Cipta Kerja, sekaligus menjaring masukan dari pemangku kepentingan," ujar Kepala Biro Protokol, Pers, dan Media Setpres Bey Machmudin kepada wartawan, Minggu (18/10).
Baca Juga: Kemnaker siapkan 4 aturan turunan UU Cipta Kerja
Sebelumnya, naskah UU Cipta Kerja juga direncanakan akan diserahkan kepada Ketua PP Muhammadiyah. Namun, hal tersebut batal karena Ketua PP Muhammadyah sedang berada di luar kota.
Nantinya sosialisasi naskah tersebut akan dilakukan ke ormas lainnya. Termasuk juga dari kalangan akademisi mau pun dari serikat buruh.
"Caranya bagaimana, bisa melalui seminar, workshop, FGD, talkshow, atau media lain yang dimiliki pemerintah termasuk media sosial," terang Bey.
Bey bilang masukan dari seluruh pihak nantinya akan digunakan untuk membuat aturan turunan dari UU Cipta Kerja. Direncanakan aturan turunan tersebut akan siap dalam waktu tiga bulan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News