kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.694.000   -13.000   -0,76%
  • USD/IDR 16.384   -14,00   -0,09%
  • IDX 6.596   8,75   0,13%
  • KOMPAS100 961   -5,85   -0,61%
  • LQ45 744   -3,49   -0,47%
  • ISSI 206   0,69   0,34%
  • IDX30 386   -1,60   -0,41%
  • IDXHIDIV20 469   0,59   0,13%
  • IDX80 108   -0,73   -0,67%
  • IDXV30 114   -1,38   -1,20%
  • IDXQ30 127   -0,25   -0,20%

Jarak Bandung-Surabaya Ditempuh 3 Jam-an, Ini 3 Alternatif Jalur Perpanjangan Whoosh


Rabu, 26 Februari 2025 / 09:28 WIB
Jarak Bandung-Surabaya Ditempuh 3 Jam-an, Ini 3 Alternatif Jalur Perpanjangan Whoosh
ILUSTRASI. Hasil kajian PT KCIC, beberapa rencana alternatif jalur perpanjangan disiapkan dengan rute lanjutan dari Tegalluar, Bandung, hingga Surabaya.? FOTO: Sejumlah calon penumpang menunggu kedatangan kereta cepat Whoosh di peron Stasiun Whoosh Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Rabu (29/1/2025). ANTARA FOTO/Abdan Syakura/YU


Sumber: Kompas.com | Editor: Hasbi Maulana

KONTAN.CO.ID - General Manager Corporate Secretary PT Kereta Cepat Indonesia China Eva Chairunisa mengungkapkan, proyek perpanjangan kereta cepat ke Surabaya masih dalam tahap uji kelayakan yang dilakukan oleh pemerintah.

Uji kelayakan ini menjadi satu langkah maju dari pemerintah yang sebelumnya prosesnya masih hanya sebatas pre feasiblity study atau pra studi kelayakan di tahun lalu.

“Masih tahap feasibility study yang dilakukan oleh pemerintah. Tentunya harus banyak sekali yang masih harus didiskusikan.

KCIC juga dilibatkan dalam hal ini, tapi tentunya kita akan melihat nanti kebijakan pemerintah seperti apa, yang pasti kita akan support,” ujarnya kepada media di Jakarta, Jumat (14/2/2025).

Baca Juga: Bandung-Surabaya Cuma 3 Jam, Ini Tiga Alternatif Jalur Perpanjangan Whoosh

Lebih lanjut Eva mengatakan, KCIC juga sudah melakukan tahap transfer pengetahuan baik untuk masinis ataupun petugas yang bertugas dalam hal perawatan.

Hal itu dilakukan pada saat sebelum dioperasionalkan kereta cepat Whoosh Jakarta-Bandung.

“Jadi di kita sudah ada masinis di Indonesia yang sudah bisa mengendarai kereta dengan kecepatan 350 kilometer per jam kemudian bertugas untuk melakukan perawatan, sarana prasarana untuk terkait teknologi kereta cepat kita sudah ada,” kata Eva.

Baca Juga: Link Mudik Gratis dari Dishub DKI Jakarta 2025, Berikut Cara Daftar dan Syaratnya

Untuk diketahui, perpanjangan kereta cepat Jakarta-Surabaya telah tertulis dalam program pengembangan jaringan dalam Keputusan Menteri (KM) Perhubungan Nomor KM 296 Tahun 2020 tentang Rencana Induk Perkeretaapian Nasional.

Pada saat bersamaan, PT KCIC sedang menyusun prastudi kelayakan potensi perpanjangan kereta cepat ke Surabaya.

Berdasar hasil kajian PT KCIC, beberapa rencana alternatif jalur perpanjangan telah disiapkan dengan rute lanjutan dari Tegalluar, Bandung, hingga Surabaya.

Baca Juga: Skema Baru Kartu Berlangganan Whoosh 2025 dan Manfaatnya, Pilihan Rute yang Variatif

Setidaknya ada tiga jalur yang telah dipertimbangkan, yakni lintas selatan, lintas tengah, dan lintas utara.

Pertama, lintas selatan rute Bandung-Surabaya melalui Kroya dan Yogyakarta. Jaraknya 629,5 km dengan 13 stasiun yang dapat ditempuh 180 menit.

Kedua, lintas tengah rute Bandung-Surabaya melalui Cirebon dan Purwokerto. Jaraknya 679,2 km melalui 15 stasiun dengan waktu tempuh 193 menit.

Ketiga, lintas utara dari Bandung ke Surabaya melalui Cirebon dan Semarang dengan panjang 642 km melewati 14 stasiun. Waktu tempuhnya 184 menit.

Baca Juga: Mulai 1 Februari, Tiap Minggu Whoosh Beroperasi Mulai Pukul 07.35 WIB

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Apa Kabar Proyek Perpanjangan Whoosh ke Surabaya? Ini Kata KCIC

Penulis: Elsa Catriana, Sakina Rakhma Diah Setiawan Tim Redaksi

(https://money.kompas.com/read/2025/02/14/142626826/apa-kabar-proyek-perpanjangan-whoosh-ke-surabaya-ini-kata-kcic)

Selanjutnya: Starlink Dapat Pesaing Berat dari China, Inilah Pendiri SpaceSail

Menarik Dibaca: Harga Emas Antam Anjlok Rp 13.000 Hari Ini 26 Februari 2025

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×