kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.528.000   8.000   0,53%
  • USD/IDR 16.240   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.037   -29,18   -0,41%
  • KOMPAS100 1.050   -5,14   -0,49%
  • LQ45 825   -5,35   -0,64%
  • ISSI 214   -0,85   -0,40%
  • IDX30 423   -1,15   -0,27%
  • IDXHIDIV20 514   0,87   0,17%
  • IDX80 120   -0,69   -0,57%
  • IDXV30 125   1,36   1,09%
  • IDXQ30 142   0,26   0,18%

Jagoan PKS tinggal Salim Segaf Aljufri dan Ahmad Heryawan


Kamis, 19 Juli 2018 / 17:20 WIB
Jagoan PKS tinggal Salim Segaf Aljufri dan Ahmad Heryawan
ILUSTRASI. IKRAR PEMENANGAN CALON KEPALA DAERAH PKS


Reporter: Kiki Safitri | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Partai Keadilan Sejahtera (PKS) saat ini sudah mengerucutkan dua nama yang akan maju dalam bursa calon wakil presiden antara lain Salim Segaf Aljufri dan Ahmad Heryawan. Meski mengisyaratkan akan merapat ke Gerindra, namun ini masih cair hingga 10 Agustus mendatang.

Menurut Politikus PKS Mahfudz Siddiq, ada beberapa kendala yang harus dipikirakan jika bergabung ke Gerindra. Salah satunya adalah masalah keuangan yang dikabarkan sedang menimpa Prabowo sebagai Ketua Umum Gerindra.

“Tinggal satu faktor lagi yang saya enggak bisa konfirmasi, Jokowi logistik sudah no problem. Mungkin situasinya berbeda dengan Prabowo. Ini Pilpres loh. Saya berpikir sangat mungkin isu ini akan dibuka untuk dibicarakan bersama partai koalisi. Untuk poin ini saya tidak punya jawaban, PKS mungkin akan punya kendala di sisi itu,” ujarnya.

Sejauh ini masalah dana kampanye akan menjadi sebuah hal penting untuk dibicarakan. Ini karena Negara tidak secara penuh memberikan dana kampanye, namun partai juga harus memiliki jumlah dana yang tidak sedikit dalam melakukan kampanye. “Mesin partai kan juga penting,” ungkapnya.

Hingga saat ini Prabowo masih menunggu Jokowi sebagai calon incumbent mengumumkan cawapresnya. Oleh sebab itu, Prabowo masih membuka komunikasi dengan beberapa partai.

“Saya punya semacam kemungkinan kenapa prabowo buka komunikasi, satu itu menunggu waktu pak Jokowi (mengumumkan cawapres). Kedua cari cawapres dari partai lain, tapi kalau mentok balik ke PKS. Saya yakin itu,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×