kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Indonesia Sudah Siap Menghadapi Omicron, Ini Penjelasan Luhut


Kamis, 06 Januari 2022 / 05:12 WIB
Indonesia Sudah Siap Menghadapi Omicron, Ini Penjelasan Luhut
ILUSTRASI. Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, Indonesia sudah mempersiapkan diri untuk menghadapi kasus virus Covid-19 varian Omicron.


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indonesia sudah mempersiapkan diri untuk menghadapi kasus virus Covid-19 varian Omicron. Pernyataan itu ditegaskan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut B. Pandjaitan.

Melansir laman maritim.go.id, menurut Luut, Indonesia sudah sangat siap menghadapi Omicron, apalagi situasi saat ini sudah sangat terkendali dan kondusif. 

"Meski demikian, kita tetap hati-hati. Mulai dari vaksinasi terus digencarkan. Kedua, obat-obat juga sudah disiapkan, rumah sakit disiapkan. Semua yang dibutuhkan kita sudah siapkan, jadi jauh lebih siap,” kata Luhut dalam konferensi pers virtual di Istana Negara, Jakarta, Senin (03/1/2022).

Selain vaksinasi, obat-obatan, dan rumah sakit, pemerintah juga telah menyiapkan para dokter atau tenaga kesehatan dalam menghadapi varian Covid-19 terbaru itu.

Baca Juga: Makin Buruk! Pasien Omicron di Jakarta Capai 252 Kasus, Kenali 10 Gejala Varian Ini

Lebih lanjut, soal fasilitas karantina,  juga telah disiapkan dengan matang sehingga kondisinya jauh lebih baik dan siap. 

“Jadi saya ingin sampaikan, mohon teman-teman sadar kita tidak bisa memberikan diskresi (pelonggaran) kebanyakan lagi karena kita hanya mengacu kepada SE Satgas yang ada saja, karena kalau tidak kita tidak disiplin,” tegasnya.

Di samping itu, Menko Luhut menilai salah satu penyebab makin cepatnya penyebaran Varian Omicron di berbagai negara di dunia adalah kerena lemahnya penerapan protokol kesehatan di masyarakat atau ketidakdisiplinan. 

Baca Juga: Situasi Covid-19 Jakarta memburuk, Vaksinasi Siswa Harus Dikebut

“Kunci Omicron berkembang di dunia manapun itu adalah masalah disiplin, disiplin penggunaan masker, disiplin masalah vaksin, disiplin cuci tangan dan seterusnya. Jadi kata kuncinya adalah disiplin,” imbaunya.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×