kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45907,72   -11,79   -1.28%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

IMF Pangkas Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia di 2024, Ini Alasannya


Kamis, 27 Juli 2023 / 04:10 WIB
IMF Pangkas Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia di 2024, Ini Alasannya


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

PREDIKSI PERTUMBUHAN INDONESIA - Proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 dipangkas oleh Dana Moneter Internasional atau International Monetary Fund (IMF). Hal ini sebagaimana diungkapkan dalam laporan World Economic Outlook edisi Juli 2023. 

Dalam laporan itu disebutkan, pertumbuhan ekonomi Indonesia diproyeksi mencapai 5 persen pada 2024. Angka proyeksi itu lebih rendah 0,1% dari proyeksi IMF sebelumnya, yakni sebesar 5,1%. 

IMF tidak merinci alasan pemangkasan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia. Namun, penyesuaian selaras dengan proyeksi pertumbuhan negara berkembang yang juga dipangkas. 

Pertumbuhan ekonomi negara-negara berkembang diprediksi mencapai 4,1% pada tahun depan. Proyeksi ini juga lebih rendah 0,1% dari proyeksi IMF sebelumnya, yakni sebesar 4,2%. 

Kepala Ekonom IMF Pierre-Olivier Gourinchas mengatakan, perlambatan pertumbuhan ekonomi akan dirasakan oleh negara yang berkegantungan terhadap komoditas. Pasalnya, harga komoditas mulai mengalami normalisasi, setelah pada tahun 2022 melonjak signifikan, sehingga pendapatan dari ekspor terkoreksi. 

Baca Juga: India Diprediksi Jadi Negara dengan Pertumbuhan Ekonomi Tercepat di Tahun 2023

"Negara produsen komoditas akan terimbas penurunan ekspor," kata dia, dalam konferensi pers, dikutip Rabu (26/7/2023). 

Melemahnya kinerja ekspor nasional sebelumnya sudah disoroti oleh Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati. Bendahara negara menyebutkan, Indonesia sudah mulai terkena dampak pelemahan ekonomi global. 

Hal itu terefleksikan dari kinerja ekspor pada Juni 2023 yang ambles 21,2% secara tahunan (year on year/yoy). Penurunan permintaan global dan turunnya harga komoditas menjadi penyebabnya. 

Baca Juga: IMF Minta RI Cabut Larangan Ekspor Nikel, Menteri Bahlil: IMF Tak Ingin Kita Maju

"Dengan ekonomi dunia yang melemah, permintaan terhadap barang ekspor mengalami penurunan serta harga komoditas mengalami koreksi," ujar Sri Mulyani, dalam konferensi pers APBN KiTa edisi Juli 2023.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "IMF Pangkas Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tahun Depan Jadi 5 Persen"
Penulis : Rully R. Ramli
Editor : Erlangga Djumena

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×