kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ikut memanen udang, jari telunjuk Presiden Jokowi kepatil


Rabu, 30 Januari 2019 / 10:16 WIB
Ikut memanen udang, jari telunjuk Presiden Jokowi kepatil


Sumber: Kompas.com | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - BEKASI. Jari telunjuk Presiden Joko Widodo, tergores karena "dipatil" udang. Momen itu terjadi saat Presiden Jokowi menghadiri panen raya udang vaname di Tambak Perhutanan Sosial, Pantai Mekar, Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu (30/1) pagi.

Jokowi dan sejumlah petambak awalnya menarik jaring berisi udang. Saat jaring ditarik, udang ratusan udang berlompatan.

Ternyata, ada udang yang melompat ke tangan Presiden. Udang itu sempat menempel di jari telunjuk Jokowi, dan kemudian menggigitnya.

Bagaimana reaksi Presiden? Ia terlihat biasa saja. Usai menarik jaring, ia sempat berbincang sejenak dengan beberapa petambak tentang panen ketiga kali ini. Setelah berbincang dengan petambak, ia kemudian meminta staf ajudan Kapten Syarif membawa plester.

Presiden Jokowi membalut sendiri jari telunjuknya dengan selembar plester setelah sebelumnya dibubuhi obat merah. Kepada wartawan, ia menceritakan apa yang terjadi pada jarinya.

"Kepatil," kata Jokowi tertawa. "Saya baru pegang, dia meloncat ke sini (menunjukkan tangannya). Ya saya enggak pegang lagi," lanjut dia.

Meski jari telunjuknya tergores, Presiden merasa puas dengan panen kali ini. Pasalnya, sejak program revitalisasi tambak dimulai November 2017, panen ketiga ini merupakan panen yang paling berhasil setelah melalui sekali gagal dan sekali setengah gagal.

"Proses yang seperti ini yang saya paling senang. Sebab ada prosesnya dari gagal, setengah gagal hingga berhasil seperti sekarang," ujar Jokowi. (Fabian Januarius Kuwado)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Saat Jari Telunjuk Presiden "Dipatil" Udang...",

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×