kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Ikut kerjasama syariah internasional, BI minta restu DPR


Senin, 22 November 2010 / 11:27 WIB
Ikut kerjasama syariah internasional, BI minta restu DPR
ILUSTRASI. Tongkang Batubara


Reporter: Lamgiat Siringoringo | Editor: Edy Can

JAKARTA. Bank Indonesia mengirimkan surat kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Ini surat ini terkait rencana Bank Indonesia untuk ikut serta dalam International Islamic Liquidity Management Corporation (IILMC).

Surat ini telah dibacakan oleh Ketua DPR Marzuki Alie dalam rapat paripurna, Senin (22/11). "Surat ini (BI) akan diproses lebih lanjut sesuai dengan prosedur dan mekanisme dewan," ujar Marzuki.

IILMC merupakan kerjasama sama multilateral antara Bank Indonesia dengan 10 bank sentral lainnya serta dua organisasi lainnya. Kerjasama ini diteken pada 25 Oktober lalu di Kuala Lumpur, Malaysia.

Sepuluh bank sentral itu yakni bank sentral Iran, Luxembourg, Malaysia, Mauritius, Nigeria, Qatar, Saudi Arabia, Sudan, Turki, dan Uni Emirat Arab. Sedangkan 2 organisasi multilateral yang terlibat adalah The Islamic Development Bank dan the Islamic Corporation for the Development of the Private Sector.

Korporasi ini akan membantu BI dalam perkembangan ekonomi syariah. Selain itu, kerjasama ini juga akan memfasilitasi arus investasi yang lebih besar bagi industri jasa keuangan Islam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×