kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Hingga 28 Agustus 2020, realisasi anggaran perlindungan sosial capai 50,7% dari pagu


Senin, 31 Agustus 2020 / 19:25 WIB
Hingga 28 Agustus 2020, realisasi anggaran perlindungan sosial capai 50,7% dari pagu
ILUSTRASI. ILUSTRASI ANGGARAN PERLINDUNGAN SOSIAL DI TENGAH PANDEMI.


Reporter: Venny Suryanto | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan merinci perkembangan realisasi penyaluran Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) hingga 28 Agustus 2020. 

Sebagai informasi, Program perlindungan sosial di tahun 2020 telah dianggarkan sebesar Rp 203,9 triliun dari total anggaran PEN sekitar Rp 695,3 triliun.

Dalam program perlindungan sosial ini, pemerintah memberikan dukungan berbagai program seperti program keluarga harapan (PKH), kartu sembako, paket sembako Jabodetabek, kartu prakerja, bansos tunai non-Jabodetabek, dan Bantuan langsung tunai (BLT) Dana Desa.

Baca Juga: Realisasi penyaluran program PEN untuk perlindungan sosial telah mencapai 46,87%

Berdasarkan data Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menunjukkan beberapa perkembangan dari pos perlindungan sosial hingga 28 Agustus 2020 sebagai berikut : 

Pertama, realisasi program perlindungan sosial untuk program PKH telah disalurkan sebesar Rp 29,04 triliun atau sekitar 77,6% dari total anggaran Rp 37,4 triliun. Kucuran PKH juga telah disalurkan untuk 10 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Kedua, program kartu sembako melalui Bansos Kartu Sembako (BPNT) yang telah disalurkan hingga 28 Agustus 2020 adalah Rp 27,96 triliun atau sekitar 64,1% dari total anggaran Rp 43,6 triliun. Program sembako ini juga telah disalurkan untuk 19,39 juta KPM.

Ketiga, program paket sembako Jabodetabek telah terealisasi sebesar Rp 3,37 triliun atau sekitar 49,5% dari total pagu anggaran sebesar Rp 6,8 triliun. Program ini telah disalurkan untuk 1,89 juta KPM hingga 28 Agustus 2020.

Keempat, program kartu prakerja telah terealisasi sebesar Rp 8,09 triliun atau setara dengan 40,45% dari total anggaran Rp 20 triliun. Kartu Prakerja ini juga telah disalurkan hingga sekitar 2,28 juta peserta.

Kelima, program bansos tunai non-Jabodetabek telah disalurkan sebesar Rp 21,79 triliun atau sekitar 67,3% dari total anggaran Rp 32,4 triliun untuk 9,18 juta KPM.

Keenam, program Bantuan Langsung Tunai Dasa Desa telah terealisasikan sebesar Rp 10,03 triliun atau sekitar 31,5% dari total anggaran sebesar Rp 31,80 triliun. Program ini juga telah disalurkan untuk 7,55 juta KPM hingga 28 Agustus 2020.

Dalam keterangan resmi melalui media sosial Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kemenkeu belum menginformasikan realisasi pada program diskon listrik maupun bantuan logistik. 

Baca Juga: Ini penyebab penyerapan anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) baru 25,1%

Namun, menurut catatan dan data Kemenkeu per 6 Agustus 2020, realisasi diskon listrik sudah mencapai Rp 3,1 triliun dari total anggaran Rp 6,9 triliun atau setara 44,9% dari total anggaran. Sedangkan, bantuan untuk logistik belum terealisasi sama sekali dari anggaran Rp 25 triliun.

Sehingga, perhitungan KONTAN, realisasi perlindungan sosial hingga 28 Agustus 2020 baru mencapai Rp 103,38 triliun atau sekitar 50,7% dari total pagu yang sebesar Rp 203,9 triliun. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×