kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Hidayat tak bersaing dengan Anis Matta jadi Capres


Senin, 02 Desember 2013 / 11:44 WIB
Hidayat tak bersaing dengan Anis Matta jadi Capres
ILUSTRASI. Cara Klaim Kode Redeem FF & Free Fire MAX Juli 2022, Link Resmi reward.ff.garena


Sumber: TribunNews.co | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid mengaku tidak dalam kapasitas bersaing dengan Presiden PKS Anis Matta memperebutkan kursi calon Presiden (Capres) RI dari PKS.

"Secara prinsip kami tidak bersaing dengan siapapun. Pak Anis Matta juga tidak bersaing dengan siapapun," kata Hidayat di gedung DPR RI Jakarta, Senin (2/12).

Hasil Pemilihan Umum Raya (Pemira) yang digelar Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dalam dua hari ini, Sabtu, (30/11) dan Minggu (1/12), memperlihatkan Calon Presiden (Capres) PKS mengerucut pada tiga tokoh internal yakni mantan Presiden PKS Hidayat Nur Wahid, Presiden PKS Anis Matta, dan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan.

Nantinya Majelis Syuro PKS akan memilih 5 kandidat capres teratas untuk dipilih satu orang capres dari partai itu.

"Nama saya tidak diminta untuk diajukan capres dan kami jadi kandidat capres melalui mekanisme fair dan tidak berkampanye dan pilihan diserahkan ke hati nurani kader," kata Hidayat.

Menurut dia apapun hasil dari Pemira PKS nanti akan disampaikan ke Majelis Syuro PKS. Diperkirakan Desember bulan ini Majelis Syuro bersidang memutuskan capres dari PKS. (aco)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×