CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.386.000   -14.000   -1,00%
  • USD/IDR 16.295
  • IDX 7.288   47,89   0,66%
  • KOMPAS100 1.141   4,85   0,43%
  • LQ45 920   4,23   0,46%
  • ISSI 218   1,27   0,58%
  • IDX30 460   1,81   0,40%
  • IDXHIDIV20 553   3,30   0,60%
  • IDX80 128   0,57   0,44%
  • IDXV30 130   1,52   1,18%
  • IDXQ30 155   0,78   0,50%

Hari ke-23 Operasional Haji, PPIH Catat 142.514 Jemaah Tiba di Tanah Suci


Rabu, 14 Juni 2023 / 21:11 WIB
Hari ke-23 Operasional Haji, PPIH Catat 142.514 Jemaah Tiba di Tanah Suci
ILUSTRASI. Hingga 13 Juni 2023, pukul 24.00 WIB jumlah total kedatangan Jemaah Haji Indonesia di Arab Saudi capai 142.514 orang ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/aww.


Reporter: Ratih Waseso | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Operasional penyelenggaraan ibadah haji telah masuk hari ke-23. Berdasarkan data dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) hingga tanggal 13 Juni 2023, pukul 24.00 WIB jumlah total kedatangan Jemaah Haji Indonesia di Arab Saudi berjumlah 142.514 orang atau 370 kelompok terbang.

Juru Bicara Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Pusat Akhmad Fauzin mengatakan, jumlah jemaah dan petugas yang diberangkatkan hari ini dari Madinah ke Mekkah sebanyak 7.647 orang atau 20 kloter.

"Adapun total Jemaah Haji yang masih berada di Madinah sampai hari ini sebanyak 20.964 orang yang tergabung dalam 55 kloter,” terangnya dalam keterangan tertulis, Rabu (14/6).

Baca Juga: Kemenag: Jumlah Jemaah Haji yang Wafat di Arab Saudi Sudah Capai 56 Orang

Fauzin menyampaikan, Jemaah wafat di Makkah bertambah 4 orang atas nama; Ahmad Ibnu Sholah (43) SUB 18, Nurdin Shalahuddin Bin Selamat (70) BTH 03, Emi Eman Kadir (64) JKG 30, dan Jufri Mahfud Tarni (83) KJT 01.

“Sampai 13 Juni 2023 pukul 24.00 WIB, total jemaah wafat sebanyak 58 orang, dengan rincian jemaah yang wafat di Makkah sebanyak 28 orang, di Madinah sebanyak 28 orang, dan di Jeddah sebanyak 2 orang. Sesuai ketentuan, Jemaah yang wafat akan dibadalhajikan,” kata Fauzin.

Fauzin mengatakan, bus shalawat dalam rute Jamarat-Mahbas Jin-Bab Ali tidak hanya digunakan oleh jemaah haji Indonesia. Bus shalawat yang melalui jalur itu juga digunakan oleh jemaah haji dari berbagai negara yang tinggal di hotel sekitar wilayah rute tersebut.

Oleh karenanya Fauzin mengimbau jemaah untuk menghindari waktu padat saat akan ke Masjidil Haram atau pulang ke hotel.

“Untuk menghindari kepadatan (di Terminal Bab Ali), jemaah dapat berangkat satu atau jam sebelum waktu salat, dan satu atau dua jam lebih akhir usai salat berjamaah saat akan pulang ke hotel. Itu akan lebih longgar,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×