kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.476.000   8.000   0,54%
  • USD/IDR 15.871   68,00   0,43%
  • IDX 7.147   -14,46   -0,20%
  • KOMPAS100 1.093   -1,18   -0,11%
  • LQ45 868   -4,12   -0,47%
  • ISSI 217   0,73   0,34%
  • IDX30 444   -2,73   -0,61%
  • IDXHIDIV20 535   -4,97   -0,92%
  • IDX80 125   -0,13   -0,10%
  • IDXV30 135   -1,16   -0,85%
  • IDXQ30 148   -1,31   -0,88%

Harga Pertalite di Tangsel turun, tak akan ungkit daya beli


Senin, 14 September 2020 / 18:42 WIB
Harga Pertalite di Tangsel turun, tak akan ungkit daya beli
ILUSTRASI. Harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite turun menjadi Rp 6.450 per liternya. Tapi cuma di Tangerang Selatan (Tangsel).


Reporter: Bidara Pink | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite turun menjadi Rp 6.450 per liternya. Ini berarti, harga Pertalite seharga dengan BBM jenis Premium. Namun, penurunan harga Pertalite ini hanya berlaku di daerah Tangerang Selatan (Tangsel).

Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Bhima Yudhistira melihat, penurunan harga Pertalite ini tak akan berpengaruh dalam mengungkit daya beli masyarakat secara keseluruhan.

“Kalau hanya di Tangsel tidak berpengaruh. Harusnya serempak secara nasional. Seharusnya, sejak awal Maret harga minyak sudah turun,” kata Bhima kepada Kontan.co.id, Senin (14/9).

Selain tidak bisa mengungkit daya beli masyarakat, Bhima juga khawatir kalau ini malah menimbulkan masalah baru, yaitu adanya potensi penyelundupan Pertalite ke luar daerah Tangerang Selatan dan akhirnya dijual lagi.

“Dikhawatirkan kan orang luar Tangerang Selatan beli BBM di Tangerang, kemudian di jual lagi ke luar daerah. Penyelundupan, black market betul,” tambahnya.

Baca Juga: Dukung program Langit Biru, Pertamina kembali turunkan harga Pertalite di Bali

Pertamina mengklaim kalau program potongan harga ini merupakan bentuk dukungan kepada pemerintah tentang pengendalian pencemaran udara, sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 1999.

Unit Manager Communication Relations dan CSR Pertamina MOR III Eko Kristiawan mengatakan, Pertamina memberi promo juga sebagain dari lanjutan program Langit Biru yang sudah lebih dulu dilaksanakan di Kota Denpasar sejak awal Juli 2020.

Serupa dengan program di Denpasar, pada program di Tangerang Selatan ini pun Pertamina memberikan promo berupa diskon harga produk Pertalite yang sama dengan harga produk Premium, yakni dari harga semula Rp 7.650 per liter menjadi Rp 6.450 per liter.

Promo ini berlaku di 38 SPBU di wilayah Tangerang Selatan untuk konsumen kendaraan bermotor roda dua dan roda tiga, angkutan umum kota (angkot), serta taksi plat kuning yang merupakan transportasi publik.  

Dia menambahkan, meski menggelar promo, Pertamina tetap menyediakan Premium di wilayah Tangerang Selatan, yakni di SPBU yang berada di Pondok Cabe, Cirendeu, Rawa Buntu, dan Pondok Jagung. Selain itu, Premium juga dijual di SPBU wilayah Ciputat, Pamulang, dan Sawah Lama.

Selanjutnya: Penurunan harga BBM hanya di Tangsel berpotensi timbulkan black market

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek)

[X]
×