kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Harga pangan dan transportasi lebaran harus stabil


Selasa, 26 April 2016 / 15:27 WIB
Harga pangan dan transportasi lebaran harus stabil


Reporter: Muhammad Yazid | Editor: Herlina Kartika Dewi

JAKARTA. Meskipun perayaan lebaran Idul Fitri 1437 H masih dua setengah bulan lagi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintah para pembantunya untuk memperhatikan kesiapan pemerintah. Yakni, menyangkut stabilitas harga pangan serta ketersediaan transportasi saat mudik.

Hal ini dikatakan Presiden saat membuka rapat terbatas tentang persiapan Idul Fitri 1437 H di Kantor Kepresidenan, Selasa (26/4).

Menurut Jokowi, kenaikan harga pangan saat menjelang lebaran serta keterbatasan transportasi selalu menjadi masalah klasik yang dari waktu ke waktu. Sebab itu, untuk perayaan Idul Fitri tahun ini perlu ada persiapan agar persoalan ini tidak terulang.

"Perlu persiapan untuk menyongsong Idul Fitri, pertama ketersediaan bahan pokok yang dari dulu harganya selalu naik, kedua juga persiapan transportasi dan sarana prasana untuk mudik," kata Jokowi.

Komoditas pangan yang perlu diperhatikan stabilitas harganya yaitu, beras, daging sapi, dan minyak. Menurut Presiden, dalam waktu dekat akan memasuki panen raya, sehingga seharusnya harga beras di pasar turun karena pasokannya meningkat.

Begitu juga dengan daging dan minyak di pasar, Jokowi memerintahkan menteri terkait untuk memperhatikan pasokannya. "Saya ingin tahun ini, terutama daging sapi itu tidak seperti tahun lalu atau seperti saat ini, saya ingin harganya kurang lebih Rp 80.000 (per kilogram)," ujarnya.

Presiden juga memerintahkan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kementerian PU-Pera) serta Kementerian Perhubungan untuk memeperhatikan transportasi saat mudik. "Saya harapkan kemacetan di jalur mudik yang sudah menjadi masalah klasik bisa dikurangi, bisa dihilangkan. Aspek kualitas pelayanan, keselamatan, dan kenyamanan penumpang semuanya harus diperhatikan," ujar dia.

Turut hadir dalam rapat terbatas antara lain, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution, serta Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×