kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Genjot Investasi Daerah, Kadin dan Apkasi Kembangkan Pusat Promosi Investasi Terpadu


Selasa, 06 Juni 2023 / 13:22 WIB
Genjot Investasi Daerah, Kadin dan Apkasi Kembangkan Pusat Promosi Investasi Terpadu
ILUSTRASI. Kadin) bersama Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) dan International Business Association (IBA) mengembangkan Pusat Promosi Investasi Terpadu (PPIT)


Reporter: Siti Masitoh | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Demi menggenjot investasi di daerah, Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) bersama Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) dan International Business Association (IBA) mengembangkan Pusat Promosi Investasi Terpadu (PPIT) di Kawasan Sumatera.

Wakil Ketua Umum Bidang Otonomi Daerah Kadin Indonesia sekaligus Direktur Eksekutif Apkasi Sarman Simanjorang menyampaikan, PPIT dikembangkan salah satunya untuk memfasilitas kegiatan investasi di daerah. Dengan adanya PPIT ini nantinya akan menjadi center of investment, sebuah wadah bagi para potensial investor untuk datang dan mencari peluang investasi, khususnya di Kawasan Sumatera.

“Kawasan Sumatera memiliki sumber daya alam yang kaya untuk berinvestasi, baik di sektor kelautan, pertanian, pariwisata, energi, pertambangan, hingga infrastruktur,” tutur Sarman dalam keterangan tertulisnya, Selasa (6/6).

Baca Juga: Ketum Kadin Tegaskan Investor Tidak Terpengaruh Adanya Pemilu

Dia menjelaskan, PPIT ini dapat digunakan dan dimanfaatkan oleh seluruh pemerintah kabupaten yang ada di kawasan Sumatera sebagai sarana untuk mempromosikan komoditi dan investasi unggulannya, seperti kelapa sawit, karet, hasil kayu, minyak bumi, timah, bauksit, batu bara dan gas alam.

Sumatera sendiri terkenal dengan pengolahan hasil bumi, terutama kelapa sawit yang banyak terkonsentrasi di Lampung, Sumatera Selatan, Jambi, Riau, dan Sumatera Utara.

“Karena adanya PPIT ini akan mempermudah para pembeli maupun investor untuk mencari peluang investasi hingga bernegosiasi bisnis. Tak hanya itu, mereka juga mudah untuk mendapatkan informasi awal mengenai potensi daerah tujuannya,” ucap Sarman.

Adapun PPIT ini juga akan berpusat di kota Batam karena dekat dengan negara Singapura. Hal ini dikarenakan banyak calon investor yang berada di Singapura sehingga dapat memudahkan mereka untuk mendapatkan informasi mengenai peluang investasi di sebuah daerah.

“Jadi para calon investor ini nantinya tidak perlu berkunjung ke sebuah daerah tersebut jika ingin mendapatkan informasi lebih mengenai peluang investasi daerah itu. Cukup berkunjung ke PPIT dan mereka sudah bisa mendapatkan data-data yang diinginkan. Para petinggi kabupaten yang ingin menjadi bagian dari PPIT dapat menghubungi APKASI”, jelas Sarman.

Senada, Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid mengatakan, acara yang mengangkat tema Peluang Investasi yang Terpercaya dan Aman di Kawasan Sumatera ini adalah sebuah bentuk dukungan Kadin Indonesia untuk mengembangkan kawasan Sumatra melalui kolaborasi antar pemerintah dan sektor swasta.

“Dengan membuka peluang investasi yang aman dan terpercaya, kita dapat mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan juga membangun masa depan kawasan Sumatra yang lebih kuat. Kadin Indonesia siap untuk berkolaborasi, berinovasi, dan berkontribusi demi tercapainya tujuan bersama ini,” ujar Arsjad.

Baca Juga: Kadin Dukung Kebijakan Ekspor Pasir Laut, Asal Tidak Merusak Lingkungan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×