Reporter: Azis Husaini, Diemas Kresna Duta |
JAKARTA. Nama-nama kandidat pengganti Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina (Persero) Karen Agustiawan mulai berseliweran. Bahkan, kabarnya, nama-nama tersebut sudah masuk ke Tim Penilai Akhir (TPA) yang diketuai Wakil Presiden Boediono.
Sumber KONTAN membisikkan, TPA sudah memegang empat nama calon, yakni Emirsyah Satar, Dirut PT Garuda Indonesia Tbk, Hanung Budya Yuktyanta, Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina, Irnanda Laksanawan, mantan Komisaris Pertamina, dan Henky Triharyo Susilo, mantan Wakil Komisaris Utama Pertamina.
"Nama-nama itu sudah masuk TPA. Memang sempat beredar nama Emirsyah, tapi itu hanya pengalihan saja. Jago sebenarnya adalah Irnanda Laksanawan," ungkap sumber KONTAN, pekan silam.
Sumber itu menambahkan, Irnanda jadi calon kuat lantaran dekat dengan Partai Demokrat sehingga Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik lebih cocok dengan dia. "Integritas Irnanda patut dipertanyakan. Sebab dia pernah didepak dari kursi deputi Menteri BUMN Dahlan Iskan," kata dia.
Calon kuat lainnya adalah Direktur Niaga dan Pemasaran Pertamina, Hanung Budya. Namun, Hanung juga menyimpan kontroversi. Maklum, dia adalah mantan Direktur Utama Pertamina Energy Limited (Petral) yang sarat kontroversi, terutama soal impor minyak.
Henky juga layak diperhitungkan. Sebagai mantan Wakil Komisaris Utama Pertamina dia tentu paham apa yang perlu dibenahi di Pertamina.
Namun Irnanda yang kini menjabat Staf Ahli Sumber Daya Manusia (SDM) dan Teknologi Kementerian BUMN membantah dekat dengan Partai Demokrat. "Saya belum pernah dihubungi siapapun dan saya belum dapat arahan soal itu," ungkap dia.
Meski demikian, Irnanda siap jika terpilih menjadi Dirut Pertamina. "Saya ini pegawai negeri, perintah atasan, ya,harus dilaksanakan dengan sebaik-baiknya," imbuh dia.
Emirsyah juga mengaku belum mendapat kabar soal pencalonan dirinya sebagai Dirut Pertamina.
Juru Bicara Wakil Presiden Yopie Hidayat mengatakan, sejauh ini TPA belum membahas calon Dirut Pertamina. "Maret, kan, masih lama," ungkap dia. Asal tahu saja, pada Maret nanti, Karen memang akan mengakhiri jabatannya sebagai Dirut Pertamina.
Wakil Menteri ESDM Susilo Siswoutomo memilih patuh pada pilihan Jero. Yang penting, "Dia punya integritas dan kapabilitas," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News