kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ekonom Prediksi Terjadi Inflasi 0,6% pada Maret 2022, Ini Pemicunya


Rabu, 30 Maret 2022 / 19:16 WIB
Ekonom Prediksi Terjadi Inflasi 0,6% pada Maret 2022, Ini Pemicunya
ILUSTRASI. Harga baru minyak goreng kemasan mengikuti pasar pada salah satu gerai ritel di Jakarta, Kamis (17/3/2022). Ekonom Prediksi Terjadi Inflasi 0,6% pada Maret 2022, Ini Pemicunya.


Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kepala Ekonom Indo Premier Sekuritas, Lutfi Ridho, memperkirakan inflasi pada Maret 2022 sebesar 0,6% month to month (mtm), atau 2,6% secara tahunan (year on year/yoy).

Menurutnya, inflasi pada periode tersebut dipengaruhi oleh kenaikan harga minyak yang terjadi pada bulan Maret 2022. Hal ini dikarenakan kebijakan pemerintah yang melepas harga minyak goreng sehingga memicu lonjakan harga tersebut.

“Forecast kita di 0,6% mom atau 2,6% yoy. Pendorong utama harga minyak goreng yang naik 40% di bulan Maret,” ujar Lutfi kepada Kontan.co.id, Rabu (30/3).

Baca Juga: Ekonom Perkirakan Inflasi April Meningkat Signifikan karena PPN 11%

Lutfi menambahkan, faktor lainnya yang memicu inflasi pada bulan Maret 2022 adalah dari kenaikan harga bahan bakar rumah tangga dan juga berasal dari kenaikan harga daging yang memicu terjadinya inflasi.

Begitupun dengan Wakil Direktur For Development of Economics and Finance (Indef) Eko Listiyanto, kenaikan harga sejumlah komoditas pangan dan bahan bakar menjadi penyebab terjadinya inflasi pada bulan ini.

Dirinya memproyeksikan inflasi pada Maret 2022 berada di angka 0,6% mtm atau 2,58% secara tahunan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×