kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.074.000   -12.000   -0,58%
  • USD/IDR 16.483   -16,00   -0,10%
  • IDX 7.693   64,53   0,85%
  • KOMPAS100 1.077   10,48   0,98%
  • LQ45 781   10,74   1,39%
  • ISSI 265   0,78   0,30%
  • IDX30 405   5,30   1,33%
  • IDXHIDIV20 472   4,89   1,05%
  • IDX80 119   1,18   1,01%
  • IDXV30 130   -0,56   -0,43%
  • IDXQ30 131   1,64   1,27%

Ekonom ini memprediksikan BI akan tahan suku bunga di angka 4% hingga akhir tahun


Minggu, 11 Oktober 2020 / 20:01 WIB
Ekonom ini memprediksikan BI akan tahan suku bunga di angka 4% hingga akhir tahun
ILUSTRASI. Logo Bank Indonesia. REUTERS/Ajeng Dinar Ulfiana


Reporter: Venny Suryanto | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) akan mengadakan Rapat Dewan Gubernur (RDG) pada tanggal 12 – 13 Oktober 2020. Institut Kajian Strategis (IKS) Universitas Kebangsaan RI perkirakan BI akan menahan suku bunga kebijakan BI 7-day Reverse Repo Rate di level 4,00%.

“IKS proyeksikan BI akan menahan suku bunga kebijakan BI 7-day Reverse Repo Rate di level 4,00% pada RDG bulan Oktober 2020,” kata Eric Sugandi, Ekonom IKS dalam keterangan resmi, Minggu (11/10). 

Baca Juga: BI diperkirakan menahan suku bunga, ini prediksi pergerakan IHSG

Eric menilai, walaupun BI masih memiliki ruang untuk menurunkan BI 7-day Reverse Repo Rate karena inflasi yang rendah, namun IKS melihat bahwa penurunan BI 7-day Reverse Repo Rate lebih lanjut tidak efektif untuk mendorong pertumbuhan kredit perbankan. “karena permintaan terhadap kredit yang masih lemah,” katanya. 

Sehingga, penurunan BI 7-day Reverse malah akan beresiko menekan Rupiah ketika kondisi pasar finansial global masih tidak menentu akibat wabah Covid-19. Ditambah lagi ketidakpastian di pasar finansial Amerika Serikat menjelang pemilihan presiden di bulan November 2020. 

Untuk itu, IKS memperkirakan BI 7-day Reverse Repo Rate akan tetap berada di angka 4,00% per akhir tahun 2020.

Selanjutnya: Kabar baik, kredit perbankan tumbuh sesuai target hingga kuartal III-2020

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×