Sumber: TribunNews.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi mengungkapkan, upaya Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mencopot tujuh Kepala Dinas Pemprov DKI merupakan langkah yang tepat.
"Ini rotasi yang biasa, kan Pak gubernur punya mata dan telinga, punya pemikiran punya hati, melihat kinerja anak buahnya dibawah," ujar Prasetyo di Balai Kota, Jakarta, Rabu (12/2/2014).
Prasetyo mengatakan, pencopotan tujuh Kepala Dinas tersebut bukanlah tanpa dasar. Ia mengatakan bahwa Joko Widodo memiliki sistem penilaian tersendiri untuk menentukan apakah layak dipertahankan atau tidak.
"itu kan dicoba enam bulan, dilihat komitmennya, kalau dia tidak mampu, ya mungkin di ganti lagi. Nah. Sekarang kan kejadian banyak sekali, asal bapak senang, jadi di lapangan banyak kejadian yang nyata seperti begitu," ucap Prasetyo.
Prasetyo menambahkan, bagi Kepala Dinas yang dicopot sebaiknya bersikap legowo. Mereka harus menerima kenyataan, bahwa posisi yang diembannya ternyata belum memenuhi keinginan warga.
"Bapak Gubernur kan melihat kinerjanya masing-masing. Dikasih kesempatan kenapa tidak dipakai yang benar, ya harus diganti, masa borok tidak mau diganti," kata Prasetyo.
Seperti diketahui, ketujuh Kepala Dinas yang dicopot yaitu Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Dinas Kebersihan, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas Energi dan Perindustrian, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Kehumasan dan Kepala Dinas Peternakan dan Kelautan. (Imanuel Nicolas Manafe)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News