Reporter: Rahajeng Kusumo | Editor: Edy Can
JAKARTA. Komisi I DPR menyetujui rencana hibah KRI Karang Unarang-985 kepada Pemerintah Kabupaten Sangihe, Sulawesi Utara. Hal tersebut diputuskan dalam rapat kerja komisi I DPR bersama Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono, Rabu (29/2).
Agus menjelaskan, kapal milik TNI AL ini akan digunakan untuk mobilitas penumpang dan barang. Menurutnya, hibah kapal ini dinilai sejalan dengan peran TNI AL dalam mendukung pembangunan di wilayah perbatasan yang dinilai masih minim.
"Memang ini satu hal yang diperlukan di kabupaten yang bentuknya kepulauan. Saya kira akan lebih bermanfaat," ungkap Agus kepada wartawan.
Kapal cepat buatan Jerman akan berganti nama menjadi nama menjadi KM Bawangun Nusa-1 dan akan melayani masyarakat yang tinggal di pulau-pulau terluar seperti Tahuna, Kahakitan, Tagulandang, Miangas, Marore dan Manado.
Meski desain KRI Karang Unarang-985 memerlukan bahan bakar yang sangat besar. Agus yakin kapal tersebut akan tetap efisien dalam pengembangan ekonomi Sangihe dan tidak khawatir akan terjadi pembengkakan biaya untuk operasi kapal.
"Kalau ini digunakan oleh pemerintah daerah untuk kepentingan rakyat seperti mengangkut penumpang dan mengemban perekonomian bisa tetap efisen untuk kebutuhan masyarakat," ujar Agus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
