kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.896.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.810   -31,00   -0,18%
  • IDX 6.445   76,55   1,20%
  • KOMPAS100 925   1,93   0,21%
  • LQ45 725   0,95   0,13%
  • ISSI 202   3,69   1,86%
  • IDX30 378   0,13   0,03%
  • IDXHIDIV20 460   2,21   0,48%
  • IDX80 105   0,15   0,14%
  • IDXV30 112   1,00   0,90%
  • IDXQ30 124   0,24   0,19%

DPR minta presiden ajukan satu calon kapolri saja


Jumat, 17 September 2010 / 12:02 WIB
DPR minta presiden ajukan satu calon kapolri saja


Reporter: Adi Wikanto | Editor: Edy Can

JAKARTA. Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) minta calon kepala polisi (kapolri) cukup seorang saja. Tujuannya untuk menghindari konflik internal di tubuh polisi.

Ketua DPR Marzuki Alie mengatakan, bila calon kapolri terlalu banyak bakal ada yang ditolak. "Ada yang disetujui dan ada yang ditolak kan bisa menimbulkan sentimen pribadi, sehingga bisa mempengaruhi kinerja," kata Marzuki, Jumat (17/9).

Marzuki meyakinkan, masyarakat tidak perlu khawatir dengan proses pemilihan yang hanya satu calon tersebut. Sebab, DPR tetap akan melakukan uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test secara optimal.

Sebab, meski hanya satu calon, DPR tidak harus langsung menyetujuinya. Marzuki bilang DPR tetap bisa menolaknya bila tidak memenuhi persyaratan. "Bila DPR menolak, Presiden pasti akan mengajukan calon yang lainnya," terang Marzuki.

Hingga kini, Presiden SBY belum mengumumkan calon Kapolri pengganti Jenderal Bambang Hendarso Danuri. Namun, beberapa nama sudah santer disebut diantaranya Komisaris Jenderal Nanan Soekarna dan Inspektur Jenderal Imam Sudjarwo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×