Reporter: Adhitya Himawan | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Masalah daftar pemilih sementara (DPS) di Komisi Pemilihan Umum (KPU) mendapat sorotan dari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Lembaga legislatif itu meminta agar KPU bisa memastikan agar DPS bisa menghasilkan daftar pemilih tetap (DPT) yang akurat.
Pernyataan itu disampaikan oleh Priyo Budi Santoso, Wakil Ketua DPR di Gedung DPR, Jumat, (2/8). Menurutnya, walau waktu tinggal sedikit, namun KPU masih bisa memperbaiki DPS tersebut agar tak menimbulkan masalah di kemudian hari.
"Dengan segala hormat, meski KPU memiliki banyak kekurangan, saya masih tetap meyakini KPU tetap kredibel," tegas Priyo saat dijumpai KONTAN.
Priyo menegaskan, KPU wajib menghasilkan DPT dan menjamin hak pilih seluruh warga negara terpenuhi. "DPT yang dihasilkan KPU harus bisa memberikan rasa nyaman bagi kami semua," sambung Priyo.
Namun politisi Golkar itu menolak anggapan kekurangan DPS disebabkan kelemahan sumber daya manusia di KPU. Menurutnya, KPU punya jaringan dan perangkat dari Provinsi hingga Tempat Pemungutan Suara (TPS).
"Oleh sebab itu, saya menganjurkan ini diatur secara menyeluruh di KPU, kalau minta dana, akan kita bantu," pungkasnya. Sebagaimana diketahui, DPS yang dirilis KPU pada 11 Juli lalu menyisakan banyak masalah.
Penyebab utamanya terjadinya ketidakakuratan data penduduk potensial pemilih Pemilu (DP4) yang diserahkan pemerintah kepada KPU, karena masih ada dualisme bentuk KTP, yakni KTP lama dan e-KTP.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News