kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   -20.000   -1,06%
  • USD/IDR 16.445   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.107   66,36   0,94%
  • KOMPAS100 1.034   12,73   1,25%
  • LQ45 806   9,73   1,22%
  • ISSI 223   1,91   0,86%
  • IDX30 421   5,94   1,43%
  • IDXHIDIV20 502   10,81   2,20%
  • IDX80 116   1,41   1,23%
  • IDXV30 120   2,66   2,27%
  • IDXQ30 138   2,04   1,50%

Diduga korupsi, dua eks bankir Bank DKI ditahan


Selasa, 16 Februari 2016 / 20:41 WIB
Diduga korupsi, dua eks bankir Bank DKI ditahan


Sumber: TribunNews.com | Editor: Adi Wikanto

Jakarta. Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta menahan dua orang tersangka dugaan korupsi pemberian pinjaman Bank DKI.

Dua tersangka yang ditahan diantaranya mantan Vice President Bank DKI Dulles Tampubolon dan mantan Manajer Account Officer Bank DKI Hendri Kartika Indra.

"Dua tersangka tersebut ditahan pada Rumah Tahanan Salemba selama 20 hari ke depan," kata Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta, Sudung Situmorang di kantornya, Kuningan, Jakarta, Selasa (16/2/2016).

Selain dua orang tersebut, Kejati DKI Jakarta juga menahan tersangka lain yaitu Supendi yang merupakan rekanan Bank DKI dari PT Likotama Harum.

Namun, Supendi masih ditahan di Rumah Tahanan Tanggerang terkait kasus yang lain.

Kasus dugaan korupsi Bank DKI bermula ketika PT Likotama Harum (PT LH) mengajukan penambahan plafon pinjaman modal kerja sebesar Rp 230 miliar pada 2013.

Pinjaman tersebut diajukan untuk pengerjaan proyek pembangunan di sejumlah daerah.

Diantaranya pembangunan Jembatan Selat Rengit di Kepulauan Meranti Riau, Pelabuhan Dorak, Selat Panjang Riau, Gedung RSUD Kebumen Jawa Tengah, dan pengadaan konstruksi bangunan Sisi Udara Paser Kalimantan Timur.

Pada pelaksanaannya, PT LH tidak menyalurkan dana pinjaman Bank DKI ke proyek yang diajukan.

Dalam penyidikan, Kejati DKI Jakarta juga menemukan pengajuan kredit PT LH belum memenuhi persyaratan pada Buku Pedoman Perusahaan (BPP) Kredit.

Menurut Sudung, pada perkara ini terdapat kerugian negara sebesar Rp 267 miliar.

(Valdy Arief.)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Thrive

[X]
×