kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.910   20,00   0,13%
  • IDX 7.197   56,12   0,79%
  • KOMPAS100 1.107   11,64   1,06%
  • LQ45 878   11,94   1,38%
  • ISSI 221   0,95   0,43%
  • IDX30 449   6,34   1,43%
  • IDXHIDIV20 540   5,67   1,06%
  • IDX80 127   1,46   1,16%
  • IDXV30 134   0,44   0,32%
  • IDXQ30 149   1,61   1,09%

Desember, PLTP Lahendong 4 di Sulut mulai beroperasi


Selasa, 15 November 2011 / 19:09 WIB
Desember, PLTP Lahendong 4 di Sulut mulai beroperasi
ILUSTRASI. Kelapa sawit PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk (UNSP)


Reporter: Petrus Dabu | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi Lahendong unit 4 di Sulawesi Utara akan beroperasi pada pertengahan Desember mendatang. Direktur Utama PT Pertamina Geothermal Energy (PGE) Slamet Riadhy menyebut, pengoperasian PLTP berkapasitas 20 MW itu akan melengkapi tiga unit lainnya yang telah beroperasi dengan kapasitas 60 MW.

"Jadi, kapasitas terpasang Lahendong akan menjadi 80 MW dalam waktu dekat ini," ujar Slamet saat ditemui disela-sela acara Indonesian Powers & Electricity Expo (IPEX) 2011 di Jakarta Convention Centre, Selasa (15/11).

Menurut Slamet, setelah Lahendong 4 beroperasi, selanjutnya PGE akan mengembangkan Lahendong Unit 5 dan 6 dengan kapasitas 2x20 MW. Pemboran eksplorasi untuk unit 5 dan unit 6 sudah dilakukan sejak Oktober 2008. "Kami targetkan Unit 5 dan 6 beroperasi komersial di 2013," ujarnya.

Catatan saja, Sulawesi Utara memiliki potensi panas bumi dari tiga lokasi yaitu Lahendong, Lahendong Selatan (Tompaso), dan Kotamobagu.

PLTP Lahendong Unit 1 sampai 4 berasal dari Lahendong yang memiliki cadangan terbukti 80 MW dan cadangan "possible" 150 MW. Lahendong 1 berkapasitas 20 MW telah beroperasi sejak Agustus 2001, Unit 2 berdaya 20 MW awal sudah beroperasi di 2007, dan Unit 3 dengan kapasitas yang sama beroperasi sejak 2009.

Sedangkan, Lahendong unit 5 dan 6 akan dipasok dari Tompaso yang memiliki cadangan "possible" 220 MW. Nantinya, proyek Kotamobagu direncanakan memasok Lahendong Unit 7 dan 8 dengan kapasitas 2x20 MW di 2014. Potensi Kotamobagu diperkirakan mencapai 180 MW. PGE sudah melakukan kegiatan eksplorasi di Kotamobagu sejak 1989.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×