kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.526.000   -2.000   -0,13%
  • USD/IDR 16.240   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.037   -29,18   -0,41%
  • KOMPAS100 1.050   -5,14   -0,49%
  • LQ45 825   -5,35   -0,64%
  • ISSI 214   -0,85   -0,40%
  • IDX30 423   -1,15   -0,27%
  • IDXHIDIV20 514   0,87   0,17%
  • IDX80 120   -0,69   -0,57%
  • IDXV30 125   1,36   1,09%
  • IDXQ30 142   0,26   0,18%

Cadangan devisa menanjak di Februari


Kamis, 06 Maret 2014 / 17:57 WIB
Cadangan devisa menanjak di Februari
ILUSTRASI. Ferdy Sambo, terdakwa pembunuhan?Brigadir Nopriansyah Yosua Hutabarat?(Brigadir J), berjalan untuk mengikuti sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (17/10/2022). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/aww.


Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Bank Indonesia (BI) memastikan, cadangan devisa Indonesia pada akhir Februari mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan bulan Januari.

Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo menyatakan, peningkatan tersebut disebabkan tingginya angka dana asing atau capital inflow yang masuk ke Indonesia. Dana panas yang masuk dua bulan terakhir ini melebihi keseluruhan dana asing yang masuk ke Indonesia sepanjang tahun lalu.

"Dana asing Indonesia dari luar negeri sampai dengan akhir Februari secara year to date lebih besar dibandingkan inflow sepanjang tahun 2013. Sepanjang 2013, arus masuk bersih total Rp 28 triliun. Sekarang selama dua bulan sudah lebih besar, yaitu net Rp 36 triliun," ujar Agus di Gedung BI, Jakarta, Kamis (6/3).

Nilai tersebut, menurut Agus merupakan nilai gabungan termasuk dari surat utang negara (SUN) dan juga saham. Nah, tingginya dana asing selama dua bulan di awal tahun 2014 ini, tentu berpengaruh terhadap cadangan devisa Indonesia.

Mantan Menteri Keuangan ini belum dapat menyebutkan angka pasti cadangan devisa Indonesia per Februari 2014. Namun Agus memberi petunjuk, nilanya di atas US$ 102 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×