kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Cadangan devisa menanjak di Februari


Kamis, 06 Maret 2014 / 17:57 WIB
Cadangan devisa menanjak di Februari
ILUSTRASI. Ferdy Sambo, terdakwa pembunuhan?Brigadir Nopriansyah Yosua Hutabarat?(Brigadir J), berjalan untuk mengikuti sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (17/10/2022). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/aww.


Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Bank Indonesia (BI) memastikan, cadangan devisa Indonesia pada akhir Februari mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan bulan Januari.

Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo menyatakan, peningkatan tersebut disebabkan tingginya angka dana asing atau capital inflow yang masuk ke Indonesia. Dana panas yang masuk dua bulan terakhir ini melebihi keseluruhan dana asing yang masuk ke Indonesia sepanjang tahun lalu.

"Dana asing Indonesia dari luar negeri sampai dengan akhir Februari secara year to date lebih besar dibandingkan inflow sepanjang tahun 2013. Sepanjang 2013, arus masuk bersih total Rp 28 triliun. Sekarang selama dua bulan sudah lebih besar, yaitu net Rp 36 triliun," ujar Agus di Gedung BI, Jakarta, Kamis (6/3).

Nilai tersebut, menurut Agus merupakan nilai gabungan termasuk dari surat utang negara (SUN) dan juga saham. Nah, tingginya dana asing selama dua bulan di awal tahun 2014 ini, tentu berpengaruh terhadap cadangan devisa Indonesia.

Mantan Menteri Keuangan ini belum dapat menyebutkan angka pasti cadangan devisa Indonesia per Februari 2014. Namun Agus memberi petunjuk, nilanya di atas US$ 102 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×