kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,75   -7,60   -0.82%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Cadangan Devisa Indonesia Turun, Begini Prospeknya ke Depan


Senin, 07 November 2022 / 18:53 WIB
Cadangan Devisa Indonesia Turun, Begini Prospeknya ke Depan
ILUSTRASI. Karyawan menghitung tumpukan uang dolar Amerika Serikat di Cash Center Bank Mandiri, Jakarta, Kamis (19/7). Cadangan Devisa Indonesia Turun, Begini Prospeknya ke Depan.


Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Bank Indonesia (BI) mencatat posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir September 2022 sebesar US$ 130,2 miliar. Angka ini mengalami penurunan US$ 600 juta dari posisi Oktober 2022 yang sebesar US$ 130,8 miliar.

Angka tersebut setara dengan pembiayaan 5,8 bulan impor atau 5,6 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.

Ekonom BNI Sekuritas Damhuri Nasution mengatakan, penurunan cadangan devisa pada bulan laporan disebabkan oleh adanya pembayaran utang luar negeri (ULN) pemerintah serta adanya kebutuhan untuk stabilisasi nilai tukar Rupiah yang volatilitasnya meningkat akhir-akhir ini akibat ketidakpastian yang meningkat di pasar keuangan gobal, terutama terkait dengan kenaikan suku bunga The Fed.

Baca Juga: Cadangan Devisa Oktober 2022 Turun, Ini Penyebabnya

"Ke depan, sejalan dengan laju inflasi global yang mulai menurun, maka ketidakpastian keuangan pasar global akan cenderung mereda, sehingga inflow ke emerging market termasuk Indonesia diperkirakan akan kembali meningkat dan kurs rupiah akan lebih stabil dan sekaligus meningkatkan cadangan devisa," ujar Damhuri kepada Kontan.co.id, Senin (7/11).

Sementara itu, Damhuri memperkirakan cadangan devisa pada akhir tahun 2022 sebesar US$ 130,6 miliar, sedangkan nilai tukar rupiah diprediksi berada pada kisaran Rp 15.325 per dolar AS.

Baca Juga: Ketidakpastian Global, Cadangan Devisa Diproyeksi US$ 130 Miliar di Akhir Tahun 2022

Dari data Bank Indonesia (BI), cadangan devisa Indonesia dari bulan Juni 2022 terpantau mengalami penurunan, hanya saja pada posisi Juli dan Agustus mengalami stagnan atau tidak ada perubahan.

Tercatat, pada Juni 2022 cadangan devisa sebesar US$ 136,4 miliar, Juli 2022 dan Agustus US$ 132 miliar, dan September tercatat US$ 130,8 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×