kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   -23.000   -1,21%
  • USD/IDR 16.420   -15,00   -0,09%
  • IDX 7.095   -46,49   -0,65%
  • KOMPAS100 1.030   -10,30   -0,99%
  • LQ45 803   -9,10   -1,12%
  • ISSI 223   -2,38   -1,06%
  • IDX30 419   -4,71   -1,11%
  • IDXHIDIV20 502   -8,79   -1,72%
  • IDX80 116   -1,49   -1,27%
  • IDXV30 119   -2,82   -2,32%
  • IDXQ30 138   -1,77   -1,27%

BPS catat neraca dagang surplus dalam lima bulan berturut-turut


Kamis, 15 Oktober 2020 / 11:46 WIB
BPS catat neraca dagang surplus dalam lima bulan berturut-turut
ILUSTRASI. Kepala BPS Suhariyanto dalam pengumuman inflasi Juni 2020, Rabu (1/7) di Gedung BPS Pusat Pasar Baru. Gara-gara Covid-19, BPS: Ada pergeseran puncak inflasi di tahun 2020. Foto: DOK HUMAS BPS)


Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Neraca perdagangan pada bulan September 2020 kembali mencetak surplus. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, surplus neraca dagang pada bulan tersebut sebesar US$ 2,44 miliar.

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, ini berarti merupakan surplus neraca dagangan selama 5 bulan berturut-turut sejak bulan Mei 2020.

"Surplus ini lebih besar bila dibandingkan dengan surplus pada Agustus 2020 lalu yang sebesar US$ 2,35 miliar.  Bila dibandingkan dengan September 2019 lalu yang mengalami defisit US$ 183,3 juta, ini juga lebih baik," kata Suhariyanto, Kamis (15/10) via video conference.

Baca Juga: BPS catat nilai impor bulan September 2020 naik 7,71%

Dengan demikian, secara kumulatif, neraca dagang Indonesia dari Januari 2020 hingga September 2020 mencetak surplus sebesar US$ 13,51 miliar. Bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang mengalami defisit, neraca dagang Indonesia juga jauh membaik.

"Mari kita berupaya bersama agar performa ekspor meningkat sehingga neraca dagang ke depannya bisa terus surplus lebih besar," tandas Suhariyanto.

Selanjutnya: BPS catat ekspor Indonesia September 2020 naik 6,97% mom

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×