Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menggelar Rapat Badan Pimpinan berkomitmen memberikan penjelasan soal audit investigatif proyek pembangunan pusat pendidikan, pelatihan dan sekolah olahraga nasional di Bukit Hambalang, Bogor, Jawa Barat.
Namun, sebelum memberikan penjelasan, anggota dan pimpinan BPK terlebih dahulu mendengarkan laporan tim anggota II yang salah satu anggotanya adalah Taufiqurachman Ruki, mantan ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Kami akan mendengarkan laporan dari Pak Taufiq (Taufiqurachman Ruki) dan tim terkait soal Hambalang. Tunggu (penjelasan) jam 13.00 WIB nanti sudah selesai," ungkap Rizal di Gedung BPK, Jakarta, Rabu (24/10).
Dikatakan Rizal, pihaknya akan mempertanyakan kebenaran adanya intervensi atas audit sementara BPK yang sebelumnya sempat disampaikan oleh Taufiqurachman Ruki. Rizal bilang, BPK tak boleh diintervensi dari pihak manapun bahkan dari pihak yang memiliki kekuasaan.
Baginya, proses klarifikasi data merupakan bagian dari proses audit investigatif BPK yang normal dilakukan. Meski begitu, Rizal enggan mengungkapkan perihal hasil audit sementara yang telah didapat BPK.
Namun, Rizal berjanji, BPK akan memberikan penjelasan kepada masyarakat luas melalui media, terkait laporan hasil audit investigatif kasus Hambalang itu. "Saya tidak mau ke substansi dulu. Nanti setelah jam 13.00 WIB, saya mengusulkan BPK secara resmi memberikan penjelasan kepada media. Ini lembaga negara, maka harus dijelaskan," pungkas Rizal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News