Reporter: Ghina Ghaliya Quddus | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah masih menunjukkan tanda-tanda depresiasi. Bank Indonesia (BI) diperkirakan melakukan intervensi yang cukup besar sepanjang bulan lalu, yang bisa menyebabkan cadangan devisa (cadev) akhir Agustus mengempis.
Ekonom BCA David Sumual memperkirakan, cadangan devisa akan kembali menyusut sekitar US$ 2 miliar.
Langkah BI untuk menambah suplai valuta asing (valas) dengan memenangkan lelang forex (FX) swap dalam hal ini dinilai belum akan mampu mendongkrak cadangan devisa. Selain karena nilainya yang relatif kecil, cadangan devisa juga tergerus langkah BI melakukan intervensi rupiah.
"Realisasi cadev Agustus akan terbantu dengan swap tapi tidak banyak. Mungkin turun sekitar US$ 2 miliar menjadi sekitar US$ 116 miliar," kata David kepada KONTAN, Jumat (10/9).
Seperti diketahui, pada Juli 2018 posisi cadangan devisa Indonesia ada di level US$ 118,3 miliar. Dengan begitu maka total penurunan cadangan devisa sejak awal tahun hingga Juli 2018 telah mencapai US$ 11,9 miliar.
Pada hari ini, Bank Indonesia (BI) akan kembali mengumumkan posisi cadangan devisa di Agustus 2018.
Posisi cadangan devisa bulan ke bulan:
Bulan (2018) | Cadev (dalam US$ miliar) |
Januari | 131,98 |
Februari | 128,05 |
Maret | 126,003 |
April | 124,862 |
Mei | 122,914 |
Juni | 119,8 |
Juli | 118,3 |
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News