Reporter: Filemon Agung | Editor: Adi Wikanto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan memperpanjang stimulus diskon listrik bagi pelanggan PLN yang ekonominya tidak mampu. Itu terutama untuk pelanggan PLN 450 VA dan 900 VA bersubsidi. Bagaimana jika ada pelanggan lain yang juga tidak mampu tapi tak mendapat diskon listrik?
Sejauh ini, pemerintah memberikan diskon listrik 100% bagi pelanggan 450 VA sebanyak 24 juta pelanggan. Kemudian diskon listrik sebesar 50% bagi pelanggan 900 VA sebanyak 7,3 juta pelanggan.
Baca juga: Mobil Ayla di Jakarta diskon hingga Rp 15 juta, jangan dilewatkan!
Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Rida Mulyana menjelaskan pemerintah tidak menutup mata dengan kondisi pelanggan PLN. Pelanggan yang merasa berhak menerima subsidi listrik namun belum menerima stimulus tersebut dapat mengajukan aduan.
Selain melalui web aduan Dirjen Ketenagalistrikan, para pelanggan kini dapat mengunduh aplikasi Peduli di gawai masing-masing untuk kemudian mengajukan aduan soal subsidi listrik. "Hingga Mei kita sudah ada 300.000 aduan yang masuk. Kita sudah tangani setengahnya dan mereka memang berhak menerima subsidi listrik," papar Rida dalam konferensi pers virtual, Rabu (1/7).
Direktur Niaga dan Management Pelanggan PLN, Bob Saril menjelaskan lima cara yang dapat digunakan pelanggan khususnya pelanggan prabayar guna mendapatkan token listrik gratis.
Cara pertama yakni melalui akses di laman resmi PLN di www.pln.co.id. Pelanggan tinggal masuj ke menu pelanggan dan klik menu stimulus covid-19 lalu memasukkan ID pelanggan ataupun nomor meteran listrik.
Cara kedua melalui WhatsApp PLN di 08122123123. Pelanggan dapat menggunakan gawai yang dimiliki untuk mendapatkan kode token listrik gratis.
Cara ketiga yakni dengan meminta bantuan pada aparatur desa. "Ini berlaku bagi masyarakat yang tidak bisa akses WA dan web PLN. Bisa ke perangkat desa terdekat untuk mintai bantuan mengakses dua cara di atas," terang Bob.
Baca juga: Lowongan kerja di Damri, dibuka hingga 3 Juli 2020
Cara keempat, pelanggan dapat menghubungi call center PLN di 123. Nantinya pelanggan bakal menerima token listrik melalui petugas call center.
Jika keempat cara di atas menemui kendala, PLN memastikan para pelanggan dapat langsung mengunjungi unit layanan PLN terdekat. "Kami punya kurang lebih 857 unit layanan terpadu dan 117 unit layanan pusat. Silahkan kunjungi kantor PLN terdekat," tandas Bob.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
