Reporter: Adi Wikanto | Editor: Djumyati P.
JAKARTA. Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) atau Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) belum juga mulai melaksanakan program remunerasi, sudah berhasil menggunakan anggarannya dengan cukup baik. Hingga 31 Agustus kemarin, Bappenas sudah menggunakan 41,49% dari total anggarannya.
Tahun 2010 ini, Bappenas mendapatkan anggaran Rp 566,31 miliar. Dari anggaran tersebut, sudah digunakan Rp 234,96 miliar. Rinciannya, program penerapan pemerintahan yang baik Rp 60,13 miliar atau terserap 42,08% dari anggaran.
Kemudian program peningkatan pengawasan dan akuntabilitas aparatur negara menyerap dana Rp 1,65 miliar (47,29%) dan program penataan kelembagaan dan ketatalaksanaan menyerap Rp 128,68 miliar (49,52%). Selain itu, juga program pengelolaan sumber daya manusia aparatur Rp 36 miliar (25,71%) dan program peningkatan sarana dan prasarana aparatur negara Rp 8,5 miliar (35%).
"Program ini sudah berjalan cukup baik, apalagi kita belum melaksanakan program remunerasi," kata Armida S Alisjahbana, Kepala Bappenas, saat rapat kerja dengan Komisi XI DPR, Kamis (2/9).
Bappenas memang berencana untuk melakukan remunerasi alias memberikan tambahan gaji untuk pegawainya sebagai program pengelolaan sumber daya manusia aparatur. Total anggaran dalam program tersebut mencapai Rp 140,02 miliar, tapi baru terpakai Rp 36 miliar. "Remunerasi akan tetap berjalan, tapi kami masih menunggu saat yang tepat," kata Armida.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
