kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.396.000   29.000   1,23%
  • USD/IDR 16.745   14,00   0,08%
  • IDX 8.372   -16,57   -0,20%
  • KOMPAS100 1.158   -4,75   -0,41%
  • LQ45 841   -5,56   -0,66%
  • ISSI 292   0,59   0,20%
  • IDX30 441   -4,86   -1,09%
  • IDXHIDIV20 507   -6,07   -1,18%
  • IDX80 130   -0,51   -0,39%
  • IDXV30 137   -1,14   -0,82%
  • IDXQ30 140   -1,36   -0,96%

Banyak Perusahaan Relokasi Pabrik Ke Jateng Karena Upah Murah, Cek UMK Jateng 2025


Kamis, 13 November 2025 / 16:51 WIB
Banyak Perusahaan Relokasi Pabrik Ke Jateng Karena Upah Murah, Cek UMK Jateng 2025
ILUSTRASI. Banyak Perusahaan Relokasi Pabrik Ke Jateng Karena Upah Murah, Cek UMK Jateng 2025


Reporter: Adi Wikanto | Editor: Adi Wikanto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Banyak perusahaan relokasi pabrik ke Jawa Tengah (Jateng). Diperkirakan, upah minimum provinsi (UMP) dan upah minimum kabupaten/kota (UMK) Jateng yang lebih murah dibandingkan daerah lain menjadi salah satu pertimbangan. Berikut daftar lengkap UMP dan UMK di Jateng yang tahun 2025.

Diberitakan Kompas.com, Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menyatakan tidak mempersoalkan terkait relokasi pabrik selama tetap berada di Indonesia, serta tidak mengurangi kapasitas produksi. "Relokasi pabrik selama dia masih di wilayah NKRI, selama dia tidak mengurangi kapasitas produksi," kata Agus ditemui di Jakarta, dikutip dari Antara, Rabu (12/11/2025).

"Artinya kalau dia tidak mengurangi kapasitas produksi, dia tidak mengurangi jumlah tenaga kerjanya, maka sebagai pembina industri kami tidak terlalu memiliki masalah dengan relokasi," tambah dia.

Disampaikan Agus, para kepala daerah mesti mempelajari alasan industri tertentu dari daerah lain merelokasikan pabriknya. "Bagi investor salah satu komponen atau faktor dalam mewujudkan produk-produk yang kompetitif, itu adalah bagaimana mengefisienkan yang disebut dengan cost of production (biaya produksi)," kata dia.

Baca Juga: DPR Sepakati Anggaran Pengeluaran Operasional BI Tahun 2026 sebesar Rp 20,82 Triliun

Biaya produksi, kata Agus, memiliki banyak faktor, seperti tenaga kerja, biaya listrik, atau bahan baku dengan harga yang relatif lebih kompetitif.

Sebelumnya, Anggota Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Septian Hario Seto mengatakan 27 pabrik baru akan dibuka di Jawa Tengah pada sektor garmen dan industri alas kaki (footwear). “Kalau dari studi kita di DEN, ada sekitar 27 pabrik yang baru buka, ini sektornya garmen dan footwear yang penyerapan tenaga kerjanya besar itu memang di Jawa Tengah (Jateng),” ucapnya dalam konferensi pers pasca agenda OCBC Business Forum 2025: “Strategic Resilience – Growth in the Era of Uncertainty” di Jakarta, Jumat (24/10/2025).

Berdasarkan catatan DEN, terdapat lebih dari 130 ribu lowongan kerja yang akan dibuka di Jateng. Secara spesifik, pabrik-pabrik baru berasal dari empat kota di Jateng, yakni Brebes, Pekalongan, Tegal dan Pemalang.

Pabrik-pabrik tersebut ada yang baru mulai produksi hingga ekspansi. Pengusaha dinilai memperoleh keuntungan dari segi tenaga kerja karena belum banyak kompetisi antarindustri, dan segi logistik karena bisa memanfaatkan Tol Trans Jawa.

DEN melihat hal ini menjadi satu peluang untuk membentuk ekosistem di industri garmen dan alas kaki. “Jadi kalau di baterai kan kita mulainya dari hulu, terus ke hilir ya, dari nikelnya dulu ke hilir. Nah, untuk yang garmen ini kita sudah ada hilirnya, sekarang bagaimana kita develop (mengembangkan) midstream (tahap tengah antara hulu dan hilir) dan upstream-nya (hulu),” kata Seto.

Tonton: Jumlah Penanaman Modal Rp 1,261,43 Triliun Hingga September 2024

Daftar UMK di 35 Kabupaten/Kota Jateng 2025

Merujuk Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 16 Tahun 2024 tentang Penetapan Upah Minimum Tahun 2025, UMP maupun UMK tahun 2025 meningkat rata-rata 6,5% dibandingkan tahun 2024.

Dilansir dari Kompas.com, berikut besaran UMK di 35 kabupaten/kota Jateng 2025 dari yang tertinggi hingga terrendah:

  1. UMK Kota Semarang 2025: Rp 3.454.827,00
  2. UMK Kabupaten Demak 2025: Rp 2.940.716,00
  3. UMK Kabupaten Kendal: Rp 2.783.455,25
  4. UMK Kabupaten Semarang: Rp 2.750.136,00
  5. UMK Kabupaten Kudus: Rp 2.680.485,72
  6. UMK Kabupaten Cilacap: Rp 2.640.248,00
  7. UMK Kabupaten Jepara: Rp 2.610.224,00
  8. UMK Kota Pekalongan: Rp 2.545.138,00
  9. UMK Kabupaten Batang: Rp. 2.534.382,00
  10. UMK Kota Salatiga: Rp 2.533.583,00
  11. UMK Kabupaten Pekalongan: Rp 2.486.653,59
  12. UMK Kabupaten Magelang: Rp 2.467.488,00
  13. UMK Kabupaten Karanganyar: Rp 2.437.110,00
  14. UMK Kota Surakarta Rp 2.416.560,00
  15. UMK Kabupaten Boyolali: Rp 2.396.598,00
  16. UMK Kabupaten Klaten: Rp 2.389.872,78
  17. UMK Kota Tegal: Rp 2.376.683,82
  18. UMK Kabupaten Banyumas: Rp 2.338.410,00
  19. UMK Kabupaten Purbalingga: Rp 2.338.283,12
  20. UMK Kabupaten Wonosobo: Rp 2.299.521,38
  21. UMK Kabupaten Purworejo: Rp 2.265.937,67
  22. UMK Kabupaten Kebumen: Rp 2.259.873,55
  23. UMK Kabupaten Sukoharjo: Rp 2.359.488,00
  24. UMK Kabupaten Pati: Rp 2.332.350,00
  25. UMK Kota Magelang: Rp 2.281.230,00
  26. UMK Kabupaten Grobogan: Rp 2.254.089,54
  27. UMK Kabupaten Temanggung: Rp 2.246.850,00
  28. UMK Kabupaten Blora: Rp 2.238.430,85
  29. UMK Kabupaten Rembang: Rp 2.236.168,78
  30. UMK Kabupaten Tegal: Rp. 2.333.586,46
  31. UMK Kabupaten Pemalang: Rp 2.296.140,00
  32. UMK Kabupaten Brebes: Rp 2.239.801,50
  33. UMK Kabupaten Sragen: Rp 2.182.200,00
  34. UMK Kabupaten Wonogiri: Rp 2.180.587,50
  35. UMK Kabupaten Banjarnegara: Rp 2.170.475,32

Baca Juga: Klik Maganghub.kemnaker.go.id, Pendaftaran Magang Hub Kemnaker Ditutup Besok (14/11)

GoTo Buka Suara Tanggapi Kabar CEO-nya Didesak Mundur oleh Investor
 

Selanjutnya: Bank CIMB Niaga Catatkan Perbaikan Rasio Kredit Macet UMKM di Kuartal III-2025

Menarik Dibaca: Promo The Body Shop Diskon s/d 70% Segera Berakhir, Berlaku sampai 15 November 2025

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×