kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Bantuan Pangan Bakal Diperpanjang Hingga Juni 2024? Ini Jawaban Pemerintah


Selasa, 09 Januari 2024 / 04:21 WIB
Bantuan Pangan Bakal Diperpanjang Hingga Juni 2024? Ini Jawaban Pemerintah
ILUSTRASI. Presiden Joko Widodo mengatakan Pemerintah tengah melakukan perhitungan anggaran terkait rencana untuk menambahkan Bantuan Pangan sampai Juni 2024. ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo melakukan pengecekan stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) dilanjutkan dengan membagikan langsung beras Bantuan Pangan kepada sejumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Gudang Bulog Umbul Tengah Serang, Senin (8/1/2024).

Dalam kesempatan itu, Jokowi menegaskan bahwa pemerintah tengah melakukan perhitungan anggaran terkait rencana untuk menambahkan jumlah alokasi penyaluran Bantuan Pangan ini sampai dengan bulan Juni 2024. 

Melansir Infopublik.id, Jokowi menekankan bahwa pemerintah akan terus melakukan upaya-upaya strategis agar program pro-rakyat yang digalakkan pemerintah dapat berjalan sesuai harapan.

“Hari ini sudah diterima ya untuk alokasi Januari, selanjutnya akan diterima lagi untuk bulan Februari dan Maret. Jadi, saat ini kita sedang berusaha agar Bantuan Pangan pada April, Mei dan Juni dapat dilanjutkan dengan memperhatikan kondisi APBN,” ujar Jokowi.

Sementara itu, Kepala Badan Pangan Nasional, Arief Prasetyo Adi, menerangkan bahwa data penerima manfaat yang saat ini diterima dari Kementrian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) telah melalui proses verifikasi berbagai pihak yang berwenang sehingga akurasinya dapat dipertanggungjawabkan.

Baca Juga: Pemerintah Kembali Salurkan Bantuan Beras Kepada 22 Juta Penerima

“Data yang saat ini ada tentunya berasal dari Kemenko PMK, dan itu sudah melalui verifikasi di berbagai tempat diantaranya BPK dan BPKP. Nah, data ini kemudian diuji serta pemutakhiran datanya dilakukan setiap bulan sekali sampai dengan tiga bulan sekali dan akurasinya terus diperbaiki dengan smoothing,” terang Arief.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi menjelaskan bahwa program Bantuan Pangan ini merupakan program pemerintah dengan daya jangkau manfaat yang sangat luas di masyarakat sehingga program ini menjadi sangat efektif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Menurutnya saat ini stok Bulog mencukupi untuk melaksanakan program Bantuan Pangan selama beberapa bulan ke depan.

Baca Juga: Mendag: Harga Beras Sudah Mulai Turun

“Saat ini stok Bulog mencukupi untuk penyaluran Bantuan Pangan yang jumlah penerima manfaatnya mencapai 22 juta KPM sampai dengan bulan Juni. Kalo kita asumsikan setiap keluarga rata-rata terdiri empat orang maka sudah 88 juta rakyat Indonesia yang merasakan manfaat dari program Bantuan Pangan ini,” tegas Bayu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×