Reporter: Asep Munazat Zatnika | Editor: Adi Wikanto
JAKARTA. Sebuah bank asal Dubai, Uni Emirate Arab mengaku tertarik menginvestasikan dananya di Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) alias Sukuk.
Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro bilang sudah bertemu dengan CEO Noor Bank, Ahmed Aljannahi yang menyatakan ketertarikan itu.
Menurut Bambang, bank milik keluarga emir di UEA ini berencana menempatkan dananya dengan nilai yang cukup signifikan. Hanya saja, Ia tidak menjelaskan berapa nilai SBSN yang akan dibeli oleh Noor bank tersebut.
Yang jelas, nilainya tidak dalam jumlah yang kecil. "Sehingga, kalau masuk akan membantu sumber financing kita, dan menambah cadangan devisa Bank Indonesia," ujar bambang, Selasa (25/8) di Jakarta.
Hal itu akan mendukung upaya BI untuk menjaga nilai tukar rupiah tetap stabil. Oleh karenanya, tawaran ini menurut Bambang cukup baik.
Sebelumnya, Noor bank juga sudah membeli sukuk yang diterbitkan oleh PT Garuda Indonesia senilai US$ 500 juta. Nah, Ahmed mengaku jumlah yang akan disuntikan ke SBSN bakal jauh lebih besar dari nilai tersebut.
Ia menganggap, kondisi ekonomi Indonesia cukup baik. Sehingga pihaknya tidak ragu dalam menginvestasikan dananya di Indonesia.
Rencananya, Noor Bank ini akan membawa sejumlah investor lain dalam merealisasikan rencananya, jadi bukan hanya dana yang dimiliki sendiri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News