Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
AMBON. Selain banjir rob dan angin kencang, bencana banjir bandang juga menerjang sejumlah desa di dua kecamatan di Kabupaten Maluku Tenggara, yakni Kecamatan Kei Besar dan Kecamatan Kei Besar Utara Timur.
Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut, tetapi dilaporkan 31 rumah warga di dua kecamatan itu mengalami kerusakan parah. Selain itu, dua jembatan, yakni di Desa Hor dan Desa Elat, juga putus.
"Semuanya berjumlah 31 rumah, 20 rumah rusak parah di Kecamatan Kei Besar dan 11 rumah di Kecamatan Kei Besar Utara Timur," ujar pelaksana Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Maluku Tenggara Muhtar Ingratubun saat dihubungi dari Ambon, Senin sore.
Menurut Muhtar, desa terparah yang diterjang banjir bandang ialah Desa Banda Eli, Desa Elat, dan Desa Hor. Selain merusak puluhan rumah dan merusak jembatan, banjir bandang tersebut juga membuat ratusan rumah warga lainnya tergenang.
"Jadi, selain banjir rob dan angin kencang, di Kecamatan Kei Besar juga diterjang banjir bandang," katanya.
Dia mengatakan, banjir bandang tersebut terjadi karena tingginya intensitas hujan yang terus turun di wilayah tersebut sejak beberapa hari terakhir. Saat ini, kata Muhtar, pihaknya belum dapat menerjunkan tim ke desa-desa yang diterjang musibah banjir tersebut lantaran cuaca yang sangat buruk.
"Kita belum bisa mengirimkan tim ke lokasi bencana karena terkendala cuaca yang sangat buruk. Namun, kita terus membangun koordinasi dengan lintas sektor di jajaran Pemda Maluku Tenggara," ujarnya. (Kontributor Ambon, Rahmat Rahman Patty)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News