Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. ASEAN-Australia sepakat memperkuat kerja sama di sektor pangan untuk merespons isu krisis pangan global.
Hal ini ditandai dengan pengesahan ASEAN-Australia Joint Leaders yang berlangsung di Jakarta, Kamis (7/9).
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengatakan, kesepakatan tersebut bertujuan untuk saling mendukung, kebutuhan, keamanan, ketersediaan dan stabilitas harga bahan pokok di kawasan ASEAN.
"Jadi pengesahan ASEAN Australia Joint Leaders tadi memang salah satunya soal food security dan nutrition on response to crisis. Intinya keamanan pangan," katanya usai menghadiri 3rd Asean-Australia Summit di Jakarta, Kamis (7/9).
Baca Juga: Presiden Jokowi Resmi Tutup KTT ke-43 ASEAN
Zulkifli mengatakan, Indonesia telah banyak melakukan impor dari Australia untuk beberapa komoditas seperti gandum, daging, soybean.
Dus, menurutnya, kerja sama ini strategis untuk saling memenuhi kebutuhan pangan di masing-masing negara.
"Jadi saling mendukung kebutuhan, keamanan, ketersediaan, dan harga di bahan pokok antar ASEAN dan Australia," jelas Zulkifli.
Selain itu, juga disepakati terkait kerja sama konektivitas antara ASEAN-Australia-New Zeland di sektor energi bersih khususnya dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik (EV).
"Di ASEAN ini ada nikel, Australia punya litium. Jadi kalau digabung, kerja sama kuat,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News