Reporter: Adi Wikanto, Vendy Yhulia Susanto | Editor: Adi Wikanto
Gaji Polisi - Jakarta. Anggota Polsek Metro Menteng diduga meminta tunjangan hari raya (THR) Lebaran ke pengusaha hotel. Padahal, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat telah mencairkan THR Idul Fitri 2025 sebesar Rp 1,6 triliun kepada anggota Polri. Berikut rincian THR Lebaran 2025 untuk anggota Polisi.
Diberitakan Kompas.com, Aipda Anwar, anggota Polsek Metro Menteng diduga mengedarkan surat permintaan THR Lebaran ke pengusaha hotel. Anwar bakal dikenakan sanksi penempatan khusus (patsus) selama 20 hari atas masalah tersebut. "Terhadap Aipda Anwar telah dilakukan Patsus 20 hari dalam rangka pemeriksaan kode etik, selanjutnya dinonaktifkan," ujar Kapolsek Metro Menteng Rezha Rahandi saat dihubungi, Senin (24/3/2025).
Berdasarkan hasil pemeriksaan, Aipda Anwar selaku Bhabinkamtibmas Pegangsaan mengaku mengedarkan surat permintaan THR Lebaran itu atas inisiatifnya sendiri. “Anwar juga tidak meregistrasi penomoran surat secara prosedural,” kata Rezha.
Rezha menyampaikan, kop surat, nomor surat, dan stempel yang ada di surat edaran itu bukan dikeluarkan dari Polsek Menteng. Saat ini, Propam Polres Jakarta Pusat telah memeriksa nama-nama yang ada dalam surat edaran permintaan THR Lebaran itu.
“Kami telah memeriksa, termasuk pembuat surat, yaitu Bhabinkamtibmas Pegangsaan sampai dengan Kanit Binmas Polsek Menteng hingga pihak penerima surat,” ungkap dia.
Sementara itu, untuk tiga lainnya yang tertulis dalam surat, yaitu AKP Irwan Junaedi, Aiptu Hardi Bakkti, dan staf Rahman, mengaku tidak mengetahui soal surat edaran itu.
Sebelumnya, Surat edaran permintaan THR yang mengatasnamakan Bhabinkamtibmas Polsek Menteng viral dan beredar luas di media sosial. Surat itu berkop Polsek Metro Menteng dan ditujukan untuk salah satu pengusaha hotel di wilayah Jakarta Pusat.
Surat itu berisikan permohonan partisipasi lebaran bagi para pengusaha hotel untuk angggota Bhabinkamtibmas Kelurahan Pengangsaan, Jakarta Pusat. Dalam surat itu juga tercantum empat anggota Bhabinkamtibmas Kelurahan Pegangsaan, yakni AKP Irwan Junaedi, Aiptu Hardi Bakkti, Aipda Anwar dan staf bernama Rahman.
Pada bagian bawah surat itu juga dilengkapi nomor yang bisa dihubungi terkait permintaan partisipasi lebaran dari anggota Bhabinkamtibmas Kelurahan Pegangsaan.
Menaggapi hal itu, Kapolsek Menteng Rezha Rahandi membantah surat permintaan THR itu resmi. Menurut dia, surat tersebut diedarkan tanpa sepengetahuan pihaknya. "Surat tersebut tidak teregistrasi di Polsek Menteng dan dibuat tanpa diketahui dan diverifikasi Kanit Binmas selaku atasannya,” kata Rezha, saat dihubungi, Senin (24/3/2025).
Tonton: Menhub: Sudah Mulai Ada Kenaikan Pergerakan Pemudik di Jalan Tol
THR anggota polisi sudah dibayar
Pemerintah mulai mendistribusikan THR untuk ASN, termasuk anggota polisi sejak Senin (17/3). Tercatat, pemerintah telah mencairkan anggaran senilai Rp 20,86 triliun untuk pembayaran THR.
Rinciannya adalah senilai Rp 9,36 triliun kepada 1.541.373 personel Aparatur Negara di Pemerintah Pusat dan senilai Rp 11,50 triliun untuk 3.558.716 pensiunan.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan bahwa pencairan THR ini mencakup berbagai komponen pegawai pemerintah, termasuk PNS, Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI), serta Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN).
"THR ini kami bayarkan kepada berbagai aparatur negara sesuai dengan hak mereka, dengan harapan dapat menjadi berkah dan manfaat, tidak hanya bagi pegawai yang menerima, tetapi juga dalam mengakselerasi aktivitas dan pertumbuhan ekonomi Indonesia,” ujar Sri Mulyani dalam keterangannya, Senin (17/3).
Secara rinci, THR PNS yang telah dibayarkan berjumlah Rp 5,11 triliun untuk 568.148 pegawai, sedangkan untuk PPPK sebesar Rp251,48 miliar bagi 65.836 pegawai.
Sementara itu, THR bagi anggota Polri mencapai Rp 1,64 triliun untuk 416.039 personil, THR prajurit TNI sebesar Rp 2,02 triliun untuk 389.805 personil, dan THR PPNPN sebanyak Rp 333,13 miliar bagi 101.545 pegawai.
Pembayaran THR ASN, termasuk polisi sebesar 100% dari gaji dan tunjangan yang diterima setiap bulan.
Selain bagi ASN aktif, pembayaran THR juga diberikan kepada para pensiunan yang dilakukan melalui bank penyalur.
Pembayaran dilakukan melalui PT Taspen sebesar Rp 10,16 triliun untuk 3.090.496 pensiunan dan melalui PT Asabri sebesar Rp1,33 triliun untuk 468.220 pensiunan.
Dengan pencairan THR ini, diharapkan daya beli masyarakat meningkat sehingga turut mendorong aktivitas ekonomi, terutama menjelang perayaan Hari Raya Idulfitri.
Pemerintah terus memastikan kelancaran penyaluran THR agar dapat dimanfaatkan dengan optimal oleh para penerima dan memberikan dampak positif bagi perekonomian nasional.
Tonton: Sido Muncul Siapkan Rp 300 M untuk Buyback Saham
Gaji polisi 2025
Gaji polisi tahun 2025 sama seperti tahun 2024 yang diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor Nomor 7 Tahun 2024 tentang Perubahan Ketiga Belas Atas Peraturan Pemerintah Nomor 29 Tahun 2001 tentang Peraturan Gaji Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia. “Ketentuan sebagaimana dimaksud pada angka 1 mulai berlaku pada tanggal 1 Januari 2024,” bunyi Pasal 1 Ayat (2) pada dua PP tersebut.
PP tersebut menyatakan penetapan gaji polisi 2025 terbaru tersebut dalam rangka untuk meningkatkan kinerja dan kesejahteraan anggota Polri, serta mengakselerasi transformasi ekonomi dan pembangunan nasional.
Berikut gaji polisi 2025 dari pangkat tamtama hingga jenderal polisi sesuai PP Nomor Nomor 7 Tahun 2024:
Gaji polisi 2025 Golongan I: Tamtama Polri
- Gaji polisi 2025 Bhayangkara Dua (Bharada): Rp 1.775.000-Rp 2.741.300
- Gaji polisi 2025 Bhayangkara Satu (Bharatu): Rp 1.830.500-Rp 2.827.000
- Gaji polisi 2025 Bhayangkara Kepala (Bharaka): Rp 1.887.800-Rp 2.915.400
- Gaji polisi 2025 Ajun Brigadir Polisi Dua (Abripda): Rp 1.946.800-Rp 3.006.000
- Gaji polisi 2025 Ajun Brigadir Polisi Satu (Abriptu): Rp 2.007.700-Rp 3.100.700
- Gaji polisi 2025 Ajun Brigadir Polisi (Abrippol): Rp 2.070.500-Rp 3.197.700.
Gaji polisi 2025 Golongan II: Bintara Polri
- Gaji polisi 2025 Brigadir Polisi Dua (Bripda): Rp 2.272.100-Rp 3.733.700
- Gaji polisi 2025 Brigadir Polisi Satu (Briptu): Rp 2.343.100-Rp 3.850.500
- Gaji polisi 2025 Brigadir Polisi (Brigpol): Rp 2.416.400-Rp 3.971.000
- Gaji polisi 2025 Brigadir Polisi Kepala (Bripka): Rp 2.492.000-Rp 4.095.200
- Gaji polisi 2025 Ajun Inspektur Polisi Dua (Aipda): Rp 2.570.000-Rp 4.223.300
- Gaji polisi 2025 Ajun Inspektur Polisi Satu (Aiptu): Rp 2.650.300-Rp 4.355.400.
Tonton: Usai Tiket Pesawat Turun, Pemerintah Bakal Buka Rute Penerbangan ke Kawasan Wisata
Gaji polisi 2025 Golongan III: Perwira Pertama Polri
- Gaji polisi 2025 Inspektur Polisi Dua (Ipda): Rp 2.954.200-Rp 4.779.300
- Gaji polisi 2025 Inspektur Polisi Satu (Iptu): Rp 3.046.600-Rp 5.006.500
- Gaji polisi 2025 Ajun Komisaris Polisi (AKP): Rp 3.141.900-Rp 5.163.100.
Gaji polisi 2025 Golongan IV: Perwira Menengah Polri
- Gaji polisi 2025 pangkat Komisaris Polisi (Kompol): Rp 3.240.200-Rp 5.324.600
- Gaji polisi 2025 pangkat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP): Rp 3.341.500-Rp 5.491.200
- Gaji polisi 2025 pangkat Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol): Rp 3.446.000-Rp 5.663.000.
Gaji polisi 2025 pangkat Golongan IV: Perwira Tinggi Polri
- Gaji polisi 2025 pangkat Brigadir Jenderal Polisi (Brigjen): Rp 3.553.800-Rp 5.840.100
- Gaji polisi 2025 pangkat Inspektur Jenderal Polisi (Irjen): Rp 3.665.000-Rp 6.022.800
- Gaji polisi 2025 pangkat Komisaris Jenderal Polisi (Komjen): Rp 5.485.800-Rp 6.211.200
- Gaji polisi 2025 pangkat Jenderal Polisi: Rp 5.657.400-Rp 6.405.500.
Baca Juga: Rejeki Nomplok! Yield Dividen Saham Blue Chip Melebihi Bunga Deposito
Selanjutnya: Sinopsis Film The Last Supper Tentang Perjamuan Terakhir, Masih Tayang di Bioskop
Menarik Dibaca: Sinopsis Film The Last Supper Tentang Perjamuan Terakhir, Masih Tayang di Bioskop
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News