kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.905.000   17.000   0,90%
  • USD/IDR 16.296   -70,00   -0,43%
  • IDX 7.065   -110,75   -1,54%
  • KOMPAS100 1.025   -19,53   -1,87%
  • LQ45 796   -18,81   -2,31%
  • ISSI 225   -1,20   -0,53%
  • IDX30 416   -10,01   -2,35%
  • IDXHIDIV20 494   -14,82   -2,91%
  • IDX80 115   -2,20   -1,87%
  • IDXV30 119   -2,04   -1,69%
  • IDXQ30 136   -3,44   -2,46%

Anggota DPR Ini Desak Adanya Upaya Konkret Redam Kenaikan Harga Pangan


Rabu, 27 April 2022 / 16:24 WIB
Anggota DPR Ini Desak Adanya Upaya Konkret Redam Kenaikan Harga Pangan
ILUSTRASI. Warga membeli kebutuhan bahan pangan di Pasar Palmerah, Minggu (22/3/2020). Anggota DPR Ini Desak Adanya Upaya Konkret Redam Kenaikan Harga Pangan.


Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Perayaan Hari Raya Idul Fitri yang tinggal hitungan hari lagi disambut oleh kenaikan sejumlah harga dan tarif. Adapun harga dan tarif yang mengalami kenaikan antara lain harga sembako, tarif tol, dan tarif PPN 11%. Selain itu, harga BBM jenis Pertalite dan Gas Elpiji 3 kg juga direncanakan segera dinaikkan.

Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi XI DPR-RI Heri Gunawan menyatakan bahwa kenaikan sejumlah harga menjelang lebaran bisa mengurangi kebahagiaan rakyat dalam merayakan hari kemenangan. Karena itu, perlu upaya konkret untuk meredam kenaikan harga dan tarif agar tidak semakin membebani rakyat.

“Hari lebaran idealnya dirayakan dengan suka-cita serta kegembiraan. Rakyat perlu merayakan hari kemenangan tahun ini dengan sedikit lebih meriah, karena sudah 2 tahun diberlakukan pembatasan sosial dan larangan mudik,” kata Heri Gunawan pada awak media di Jakarta pada Rabu (27/4).

Berdasarkan pantauannya terjadi kenaikan harga sembako di beberapa komoditi diantaranya, harga minyak goreng curah kini berada pada harga Rp 20.000 per kg, padahal pemerintah sudah menetapkan HET (Harga Eceran Tertinggi) sebesar Rp 15.500 per kg atau Rp 14.000 per liter.

Baca Juga: Pemerintah Melarang Ekspor RBD Palm Olein, Berlaku Mulai Besok (28/4)

Sementara harga bawang merah naik dari Rp 38.000 per kg menjadi Rp 45.000 per kg. Bawang putih naik dari Rp 35.000 per kg menjadi Rp 40.000 per kg. Daging ayam dari Rp 35.000 per kg menjadi Rp 40.000 per kg, serta telur dari Rp 24.000 per kg menjadi Rp 25.800 per kg.

“Tidak cukup sampai di situ, harga gula pasir juga naik dari Rp 14.000 per kg menjadi Rp 15.000 per kg. Serta harga daging sapi dari Rp 145.000 per kg menjadi Rp 150.000 per kg,” bebernya.

Kesedihan masyarakat ditambah karena terjadinya kenaikan tarif tol sebesar 3 % pada ruas Tol Cipali, Tol Sumo (Surabaya-Mojokerta), dan Tol Gempol-Pandaan. Dengan adanya kenaikan tersebut, secara otomatis masyarakat yang mudik melalui jalan tol harus meroboh kocek lebih dalam lagi.

Selain itu, masyarakat juga dihadapkan pada kenaikan tarif PPN 11% yang diberlakukan sejak 1 April 2022, yang merupakan amanat UU 7/2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HPP).

Seharusnya, pemerintah bisa menunda kenaikan tersebut demi mengurangi beban masyarakat yang bertumpuk. “Minimal hingga akhir tahun 2022 mengingat sejak awal tahun masyarakat sudah terbebani kenaikan harga komoditas dan energi, misalnya kenaikan minyak goreng,” jelasnya.

Hergun turut memberi sumbangan solusi kepada pemerintah. Pertama, dia meminta pemerintah meredam gejolak harga sembako. Caranya dengan memastikan pasokan sembako yang melimpah di pasar.

Baca Juga: Menjelang Lebaran, Harga Sejumlah Komoditas Pangan Naik




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×