kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45910,41   -13,08   -1.42%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Aktivitas Manufaktur RI Diramal Menggeliat Karena Momentum Natal dan Tahun Baru


Kamis, 01 Desember 2022 / 16:05 WIB
Aktivitas Manufaktur RI Diramal Menggeliat Karena Momentum Natal dan Tahun Baru
ILUSTRASI. Pekerja mengawasi proses produksi di Pabrik PT Heinz ABC Indonesia, Karawang, Jawa Barat, Senin (28/11/2022). ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/wsj.


Reporter: Siti Masitoh | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aktivitas manufaktur dalam negeri diperkirakan akan kembali meningkat pada akhir tahun. Hal ini didukung oleh permintaan barang dan jasa mengingat ada momentum Natal dan Tahun Baru.

Ekonom Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Yusuf Rendy Manilet memproyeksikan Purchasing Manager's Index (PMI) Manufaktur atau indeks manufaktur Indonesia pada Desember akan kembali ke level 51.

Perkiraaan PMI Manufaktur ini meningkat jika dibandingkan dengan data terakhir pada November 2022 yang sebesar 50,3. Kondisi PMI Manufaktur pada November mengalami penurunan dari bulan sebelumnya.

Penurunan tersebut, kata Yusuf disebabkan adanya inflasi yang relatif masih tinggi atau mengalami peningkatan sehingga berdampak terhadap kenaikan biaya produksi dan daya beli masyarakat. Pada muaranya kemudian berdampak pada melandainya angka PMI di bulan November.

Baca Juga: Aktivitas Manufaktur Melambat pada 2022, Ini Penjelasan Asosiasi Kaca Lembaran

“Namun saya asumsikan di akhir tahun nanti atau bulan Desember nanti permintaan terhadap barang dan jasa itu akan mengalami kenaikan sesuai dengan pola susunan di mana kita tahu di bulan tersebut ada libur Natal dan juga Tahun Baru,” kata Yusuf kepada Kontan.co.id, Kamis (1/12).

Sehingga kondisi tersebut yang akan mendorong permintaan kembali dan membuat industri manufaktur kembali meningkat. Selain itu, meningkatnya industri manufaktur pada akhir tahun tersebut akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi pada kuartal IV 2022.

“Jika dikaitkan dengan dampak ke ekonomi Kuartal IV, ini yang berpotensi menjaga asa pertumbuhan ekonomi di Kuartal IV,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×