kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Agung Laksono: Hary Tanoe belum masuk Golkar


Selasa, 22 Januari 2013 / 11:28 WIB
Agung Laksono: Hary Tanoe belum masuk Golkar
ILUSTRASI. Kurs jual beli rupiah-dolar AS di BRI. KONTAN/Fransiskus Simbolon/05/09/2018


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Edy Can

JAKARTA. Sejumlah partai politik sudah siap menampung Hary Tanoesodibjo yang keluar dari Partai Nasional Demokrat (NasDem). Salah satunya adalah Partai Golongan Karya (Golkar).

Namun hingga saat ini, Wakil Ketua Umum Partai Golkar Agung Laksono mengaku bos MNC Group tersebut belum menjadi kader partainya. "Kami tidak menari-narik. Tapi kalau mau masuk ke Golkar ya welcome saja," katanya di Istana, Selasa (22/1).

Menurutnya, kalau Hary Tanoe berniat bergabung tentu akan menyampaikan maksud dan tujuannya ke Golkar. "Kami terbuka, welcome pada siapa pun kalau sudah jelas maksud dan tujuannya," ujarnya.

Hary Tanoe memutuskan hengkang dari Partai NasDem karena merasa tidak lagi sevisi dengan Ketua Dewan Majelis Partai NasDem Surya Paloh. Mantan Ketua Dewan Pakar Partai NasDem ini menuding Surya Paloh berambisi menjadi Ketua Umum Partai NasDem.

Pasca hengkang dari Nasdem, Hary Tanoe pun menjadi rebutan sejumlah partai. Beberapa partai menyatakan siap menampung pengusaha tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×