kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.846.000   69.000   3,88%
  • USD/IDR 16.804   66,00   0,39%
  • IDX 6.254   286,04   4,79%
  • KOMPAS100 892   48,19   5,71%
  • LQ45 707   37,74   5,64%
  • ISSI 193   7,28   3,92%
  • IDX30 373   19,75   5,60%
  • IDXHIDIV20 451   19,32   4,47%
  • IDX80 101   5,64   5,89%
  • IDXV30 106   4,60   4,54%
  • IDXQ30 123   5,40   4,59%

Ada empat posko AirAsia di Bandara Soetta


Minggu, 28 Desember 2014 / 20:22 WIB
Ada empat posko AirAsia di Bandara Soetta
ILUSTRASI. Manfaat lidah buaya untuk kesehatan tubuh.


Sumber: Antara | Editor: Yudho Winarto

TANGERANG. PT Angkasa Pura II menyediakan empat posko di Bandara Soekarno-Hatta bagi keluarga maupun saudara korban hilangnya pesawat AirAsia.

Coorporate Secretary PT AP II, Daryanto yang dihubungi pers mengatakan, posko tersebut, yakni di Terminal 1, Terminal 2, Terminal 3 dan posko utama di seberang VIP Terminal 1.

"Posko tersebut awalnya posko Natal dan tahun baru. Karena adanya musibah AirAsia, maka dijadikan juga sebagai posko informasi bagi keluarga maupun kerabat penumpang pesawat yang hilang," ujarnya, Minggu (28/12).

Ditambahkannya, keluarga atau kerabat korban pun dapat menghubungi bagian informasi yang berada di setiap terminal Bandara Soekarno-Hatta. "Setiap posko sudah ada petugas dari AirAsia," katanya.

Pesawat AirAsia QZ 8501 dengan rute Surabaya-Singapura dilaporkan hilang kontak setelah tinggal landas dari Bandara Juanda untuk menuju ke Bandara Changi Singapura. Pesawat yang tinggal landas sekitar pukul 05.36 WIB hilang kontak dan tidak bisa dimonitor radar.

AirAsiacmembawa membawa 155 penumpang terdiri atas 130 orang dewasa, 24 anak dan satu bayi. Pesawat dikemudikan oleh kapten Iriyanto dengan membawa enam awak kabin.

Sementara itu, Badan SAR Nasional (Basarnas) masih berkoordinasi dengan Kantor SAR di Pangkalpinang, Jambi, Tanjungpinang, Palembang, Pontianak, Banjarmasin dan Lampung guna operasi pencarian.

Menteri Perhubungan (Menhub) Ignasius Jonan menyatakan pesawat AirAsia kehilangan kontak diperkirakan di wilayah Tanjung Pandan dan Belitung.

Ia mengemukakan, pihaknya belum menemukan secara pasti lokasi hilangnya pesawat tersebut dan masih melakukan koordinasi dengan pihak terkait.

Ia mengatakan, saat ini juga sudah didirikan Posko Crisis Centre AirAsia bagi keluarga korban pesawat hilang di Bandara Internasional Juanda, Surabaya.

General Manager Angkasa Pura 1 Trikora Harjo mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak maskapai untuk menyediakan penginapan kepada keluarga penumpang pesawat tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×